Kisah Duka Adela, Paskibraka Cantik Putri Perwira TNI Angkatan Darat
- Penerangan Korem 091 Aji Surya Natakesuma
VIVA – Gadis berparas cantik ini bernama Adela Khairunnisa. Sosoknya menjadi sorotan utama dalam upacara Hari Kemerdekaan RI 77 di Samarinda.
Sebab kala itu, Adela menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang dipercaya untuk membawa baki bendera pusaka.
Nah setelah acara sakral itu, Adela membagikan kisah susah senangnya sebelum dan saat melaksanakan tugas sebagai anggota Paskibraka.
Dilansir VIVA Militer dari siaran resmi Penerangan Komando Resor Militer (Korem) 091/Aji Surya Natakesuma, menurut Adela proses untuk menjadi seorang Paskibra pembawa baki bendera tidak semudah yang dibayangkan.
VIVA Militer: Adela.
- Penerangan Korem 091 Aji Surya Natakesuma
Mulai dari proses latihan yang menguras fisik, emosi dan air mata harus dijalani gadis 16 tahun itu. Belum lagi ada empat kandidat pembawa baki dalam dua tim yang persiapkan.
Putri dari perwira TNI Angkatan Darat, Mayor Arh Azrul Azis itu menuturkan, ada pengalaman pahit yang dialami saat menjalani latihan pembawa baki.
Jadi pelatih menyuruh untuk memegang sebuah baki yang sudah diisi dengan batu bata. "Dukanya itu waktu disuruh pegang baki yang diisi batu bata, ditahan sampai setengah atau satu jam gitu," kata Adela.
Setelah melalui latihan dan akhirnya terpilih jadi pembawa baki. Tak lantas tantangan sudah berakhir, karena justru ujian terberatnya saat pelaksanaan upacara. Mental Adela benar-benar diuji. Gugup kah?
VIVA Militer: Adela.
- Penerangan Korem 091 Aji Surya Natakesuma
"Pastinya gugup ya, tapi tetap berusaha tenang dan menjaga senyum. Apalagi tadi pas eye contact dengan Pak Wali Kota, sumpah gugup banget," kata gadis yang kini duduk di kelas XI SMU Negeri I Samarinda itu.
Namun di balik semua itu, ada sebuah hikmat yang didapatkan Adela, sekarang rasa nasionalisme dan patriotisme pada dirinya dirasakan semakin mendalam.
Sementara itu, sang ayah Mayor Arh Azrul mengaku sangat bangga atas apa yang dilakukan putrinya itu. "Sebagai orangtua, tentu kami senang, bangga dan puas terhadap apa yang dilakukan," ujar Mayor Arh Azrul.
Baca: Prajurit TNI Waspada, Jangan Sampai Kaget Uang Mendadak Lenyap
