Di Depan Brigjen TNI Mukhlis, Topan Angker Gantikan Letkol Raja Gunung

VIVA Militer: Komandan Korem 131/Santiago, Brigjen TNI Mukhlis.
Sumber :
  • Korem 131/Santiago

VIVA – Ternyata setelah meninggalkan jabatan Komandan Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 712/Wiratama, Letnan Kolonel Inf Topan Angker naik jabatan menjadi komandan di salah satu Komando Distrik Militer (Kodim) di Sulawesi.

TNI AL Kerahkan Kapal Perang untuk Distribusi Bantuan Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Jadi, berdasarkan siaran resmi dari Komando Resor Militer (Korem) 131/Santiago dilansir VIVA Militer, Jumat 1 Juli 2022, Letkol Inf Topan Angker dipromosikan naik jabatan sebagai Komandan Kodim 1303/Bolaang Mongondow.

Letkol Inf Topan Angker jadi Dandim 1303/BM menggantikan seniornya sendiri di TNI Angkatan Darat yang juga pernah menjabat Komandan Yonif Raider 712/Wiratama, yaitu Letkol Inf Raja Gunung Nasution.

Gilaaa.. Wanita Cantik Berjilbab Ini Nekat Bawa 2 Kilo Sabu Tembus Penjagaan TNI

VIVA Militer: Sertijab Letkol Raja Gunung Nasution dan Letkol Topan Angker.

Photo :
  • Korem 131/Santiago

Untuk diketahui, Letkol Inf Topan Angker merupakan komandan ke-29 di batalyon pasukan petir milik Kodam XIII/Merdeka itu. Sedangkan Letkol Inf Raja Gunung adalah komandan ke-37.

Luar Biasa, di Langit Bogor Kopasgat TNI Pecah Sejarah Ciptakan Pasukan Khusus Bersayap

Kalau Letkol Inf Raja Gunung Nasution menjabat Danyonif Raider 712/Wiratama pada periode 2018 hingga 2019 dan kemudian digantikan oleh Letkol Inf Letkol Inf Hermanto. Nah, kalau Letkol Inf Topan Angker menggantikan Letkol Inf Hermanto pada Agustus 2021.

Serah terima jabatan Komandan Kodim 1303/BM telah dilaksanakan di Markas Korem 131/Santiago dengan dipimpin langsung oleh Danrem, Brigadir Jenderal TNI Mukhlis.

Baca: Geger, Acara Tunangan Gadis Kembang Desa Digerebek Prajurit TNI

VIVA Militer: Danpuspenerbal tinjau pembuatan replika Pesud Beagle

Puspenerbal Persiapkan Replika Pesud ILLYUSIN Beagle Buatan Uni Soviet untuk Monumen Pusat TNI AL

Replika Pesud yang memiliki nilai sejarah itu akan menambah koleksi Museum di Pusat Penerbang TNI AL, Surabaya

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024