Tamu VVIP Disandera, 3 Pasukan Khusus TNI Kepung Hotel Mercure Ancol

VIVA Militer: Satgultor TNI bebaskan sandera Hotel Mercure.
Sumber :
  • Puspen TNI

VIVA Militer - Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah berhasil melumpuhkan kelompok teroris Maneqiun yang melakukan penyanderaan terhadap tamu VVIP di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara.

Sosok Adik Kandung Menhan Sjafrie, Ternyata Jenderal Bintang 2 TNI Eks Petinggi BIN

Berdasarkan siaran resmi Pusat Penerangan TNI dilansir VIVA Militer, Selasa 21 Juni 2022, penyelamatan sekaligus pelumpuhan terhadap kelompok teroris dilaksanakan oleh pasukan dari Satuan Penanggulanan Teror (Satgultor) TNI.

Operasi pembebasan sandera berlangsung menegangkan, pasukan Satgultor TNI tak cuma melakukan penyergapan melalui darat tapi juga udara dengan menggunakan helikopter dan dari laut.

Antisipasi Bencana Nasional, Pangkogabwilhan II Cek Kesiapan Pasukan PRCPB Yonzipur 10 Kostrad

VIVA Militer: Satgultor TNI bebaskan sandera Hotel Mercure.

Photo :
  • Puspen TNI

Dalam operasi ini, TNI mengerahkan tiga satuan pasukan khusus dari ketiga matra yaitu Sat-81 milik Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat, pasukan Detasemen Jala Mangkara (Denjaka) TNI Angkatan Laut dan Satbravo 90 dari Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI Angkatan Udara.

4 Kapal Perang Terlibat Dalam Latma Helang Laut Antara TNI AL dan Royal Brunei Navy di Laut Jawa

Operasi pembebasan sandera diawali dengan penyusupan yang dilakukan tim intelijen TNI dan tim Combat Freefall melaksanakan infiltrasi melalui media udara dengan teknik penerjunan free fall untuk masuk ke sasaran secara rahasia tanpa terdeteksi oleh musuh.

Selanjutnya peterjun mengambil posisi untuk pengamanan kepada pasukan yang akan melaksanakan infiltrasi berikutnya dan tim sniper sudah siap di atas tower peluncuran untuk melaksanakan penembakan terhadap teroris yang berjaga di depan lobi Hotel Mercure.

VIVA Militer: Satgultor TNI bebaskan sandera Hotel Mercure.

Photo :
  • Puspen TNI

Setelah teroris berhasil dilumpuhkan dan sandera diselamatkan, satu unit helikopter Bell datang untuk membantu proses evakuasi sandera dengan menggunakan teknik stabo. Satuan Polisi Militer TNI bergerak menuju titik yang ditentukan untuk dilaksanakan penyerahan pelaku teroris kepada Satuan Polisi Militer TNI untuk proses selanjutnya sesuai hukum yang berlaku.

Aksi ini adalah sebuah skenario latihan Komando Operasi Khusus (Koopssus) dalam meningkat kamampuan satuan TNI dalam melaksanakan operasi penanggulangan aksi terorisme di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.

Baca: TNI Waspada, Senjata Brimob yang Dibunuh Biasa Dipakai Pasukan Khusus

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya