Cium Bendera Perang, Pasukan Raider GT Kostrad TNI Berangkat ke Papua
- Yonif Raider 321/Galuh Taruna
VIVA – Tentara Nasional Indonesia telah memberangkatkan satu batalyon pasukan penghancur milik Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad).
Pasukan berkualifikasi Raider yang didikirim TNI ke Papua ialah dari Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 321/Galuh Taruna,Brigade Infanteri 13/Galuh, Divisi Infanteri 1/Kostrad.
Sebanyak 450 prajurit TNI Yonif Raider 321/GT Kostrad diberangkatkan dari markas mereka di Majalengka, Jawa Barat, untuk melaksanakan operasi dalam Satuan Tugas Organik Komando Daerah Militer (Kodam) XVII/Cenderawasih.
Pasukan Yonif R 321/GT Kostrad diberangkatkan ke Papua dengan menggunakan Kapal Perang TNI Angkatan Laut, KRI Teluk Palu-523 dari dermaga Markas Komando Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Sebelum bergerak ke Papua, pasukan Yonif Raider 312/GT terlebih dahulu melaksanakan tradisi khusus. Berdasarkan siaran resmi Yonif Raider 312/GT, tradisi itu sebagai tanda bahwa pasukan telah siap lahir batin untuk menjalankan penugasan.
Jadi pada malam sebelum diberangkatkan, semua prajurit TNI yang terlibat dalam penugasan melakukan tradisi penciuman bendera perang.
"Penciuman Bendera perang ini merupakan wujud kebanggaan terhadap satuan yang didasari dengan hati bersih dan jiwa tulus. Lalu, menjadi pertanda kesiapan lahir dan batin bagi seluruh prajurit untuk menjalankan tugas yang dipercayakan negara," tertulis dalam siaran resmi.
Baca: Letkol Hendra Gotong Sendiri Jenazah Anak Buahnya ke Liang Kubur