Taring Kian Tajam, Prajurit Macan Sabbada Kostrad Siap Terjun di Papua

VIVA Militer: Prajurit Yonif Raider 514/Sabbada Yudha
Sumber :
  • Instagram/@yonifraider514sy

VIVA – Selain pasukan dari Batalyon Infanteri Raider Khusus 136/Tuah Sakti (Yonif RK 136/TS), ratusan prajurit TNI Angkatan Darat dari Yonif Raider 514/Sabbada Yudha (Yonif R 514/SY) juga tengah menempa diri jelang diterjunkan ke medan operasi di Papua.

Gara-gara Babi Jalan Kaki ke Papua, Jenderal TNI Maruli Kocok Isi Perut Pemirsa

Sebagai salah satu satuan elite Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad), Yonif Raider 514/Sabbada Yudha jadi yang diandalkan dalam tugas sebagai Satuan Tugas Komando Distrik Militer (Satgas Kodim) Papua Tahun Anggaran (TA) 2022.

Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari akun Instagram resmi Yonif Raider 514/Sabbada Yudha, 450 prajurit yang akan diterjunkan ke Papua mengikuti Mobile Training Team (MTT) di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur (Jatim).

3 Pemberontak OPM Taubat dan Menyerahkan Diri ke Pasukan Langit 501 Kostrad di Maybrat Papua

Ratusan prajurit pasukan elite Baret Hijau ini ditempa keras dalam latihan dengan berbagai materi, yang dimulai sejak 7 hingga 12 Februari 2022.

Pada Mobil Training Team kali ini, Satgas Kodim Yonif Raider 514/Sabbada Yudha diharuskan mampu menyesuaikan diri dengan pola operasi di Papua. Oleh sebab itu, para prajurit digembleng dengan materi latihan mulai dari pertempuran, intelijen, hingga hukum dan teritorial.

Prajurit Guntur Geni Kostrad TNI Sergap 2 Pria Misterius di Hutan Batas Negara, Ternyata Yopi dan Dino

VIVA Militer: Satgas Yonif Raider 514/Sabbada Yudha

Photo :
  • Instagram/@yonifraider514sy

Dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon Infanteri Raider 514/Sabbada Yudha (Danyonif R 514/SY) Letkol Inf Sumardi, ratusan prajurit melakukan latihan teknis, taktis, aplikasi sekaligus evaluasi.

Mobile Training Team Satgas Kodim Yonif Raider 514/Sabbada Yudha digelar, untuk memantapkan persiapan pasukan yang berada di bawah Divisi Infanteri 2/Kostrad (Divif 2/Kostrad), menghadapi segala kemungkinan yang terjadi di medan operasi.

Sebab seperti yang diketahui, hingga saat ini kondisi di Papua masih rawan serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Kelompok teroris kerap menjadikan prajurit TNI sebagai sasaran serangan brutal, dan tak sedikit yang gugur akibat aksi biadab KKB Papua.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya