Luar Biasa, Nyali Jenderal Kopassus Tembus Zona Bahaya OPM
- tniad.mil.id
VIVA – Sosok pemimpin hebat adalah pemimpin yang mencintai anak buahnya. Hal tersebut yang diucapkan langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasas), Jenderal TNI Dudung Abdurachman, beberapa waktu lalu.
Sebagai bentuk perhatian kepada para prajurit TNI Angkatan Darat yang tengah menjalankan operasi berbahaya di Papua, Brigjen TNI Izak Pangemanan mendatangi Pos Komando Utama Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini (Satgas Pamtas RI-PNG) Batalyon Infanteri 711/Raksatama (Yonif 711/RKS), Kabupaten Keerom, Papua, Senin 6 Desember 2021.
Izak yang juga menjabat sebagai Komandan Komando Pelaksana Operasi (Dankolakops), menyaksikan langsung aktivitas para prajurit anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama di Pos Komando Utama Kout dan Pos Arso Tami.
Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat yang juga merupakan anggota satuan elite Komando Pasukan Khusus (Kopassus) itu, mengecek langsung sarana sejumlah sarana dan prasarana tugas. Mulai dari alat komunikasi, transportasi, barak hingga dapur.
Namun demikian, hal yang terpenting yang ditegaskan oleh Izak kepada para prajurit adalah menjaga kewaspadaan dalam tugas. Seperti yang diketahui, Kabupaten Keerom merupakan salah satu basis Kelompok Separatis Teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Untuk itu, mantan Komandan Grup 3/Sandhi Yudha Kopassus itu meminta para prajurit untuk mengedepankan pendekatan humanis. Dalam membantu menyelesaikan masalah yang dialami oleh masyarakat Papua, Izak menginstruksikan agar tak ragu menjalankan tugas dengan berpedoman kepada motto "Kenali, Datangi dan Layani"
VIVA Militer melaporkan dalam berita sebelumnya, pasukan Yonif 711/Raksatama sebelumnya tiba di Papua akhir November 2021 lalu.
Kedatangan Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama ke Bumi Cenderawasih, hanya berselang beberapa hari pasca serangan Kelompok Separatis Teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Serangan dilancarkan teroris OPM ke Satuan Bantuan Kendali Operasi Aparat Teritorial Komando Rayon Militer Persiapan Suru-Suru (Satuan BKO Apter Koramil Persiapan Suru-Suru), Sabtu 20 November 2021.
Dalam serangan tersebut, Serka (Anumerta) Ari Baskoro gugur. Sementara itu, Pejabat Baru Danramil Persiapan Suru-Suru, Kapten Inf Arfiandi Sukamta, mengalami luka tembak.
MK Putuskan KPK Berwenang Selidiki Kasus Korupsi yang Libatkan Oknum Militer, Ini Kata Mabes TNI
Mabes TNI akan segera berkoordinasi dengan KPK, Kejaksaan Agung, serta instansi penegak hukum lainnya
