Pimpin Upacara Hari Pahlawan, Letjen TNI Dudung Bacakan Pesan Risma
- Penkostrad
VIVA – Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Dudung Abdurachman hari ini memimpin upacara Peringatan Hari Pahlawan di Lapangan Markas Kostrad, Gambir, Jakarta Pusat.
Dalam upacara tersebut, Komandan Batalyon Mandala Yudha Kostrad, Kolonel Inf Slamet mendapatkan kepercayaan untuk bertugas sebagai Komandan Upacara yang diikuti oleh seluruh prajurit dan PNS yang bertugas di Makostrad.
Di hadapan ratusan prajurit dan para PNS Kostrad, Inspektur Upacara Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman membacakan pesan dari Menteri Sosial RI Tri Rismaharini yang tidak hadir dalam upacara tersebut.
Dalam sambutannya, Mensos Tri Rismaharini atau yang akrab disapa Risma menyampaikan, bahwa Bangsa Indonesia memiliki sejarah panjang dalam menggelorakan perlawanan. Karena bangsa ini telah mengalami penjajahan yang sangat panjang dan menyakitkan.
Menurutnya, berkali-kali pemberontakan lokal dikobarkan terhadap penjajah dalam kurun waktu 350 tahun, namun selalu mengalami kegagalan. Ratusan tahun kita terpecah-pecah karena politik devide et impera atau politik adu domba.
"Kita harus terus menggelorakan semangat Gotong royong serta Persatuan dan Kesatuan Indonesia. Perbedaan justru semakin memperkaya dan memperkuat kita, Bangsa Indonesia. Seraya mengembangkan toleransi terhadap perbedaan yang ada, dengan berdasar seloka : Bhinneka Tunggal Ika, berbeda-beda namun tetap satu jua," kata Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman membacakan sambutan Mensos Tri Rismaharini di Makostrad, Rabu, 10 November 2021.
Lebih lanjut, Risma mengungkapkan, bahwa kita harus lebih maju dari tahun sebelumnya. Kita akan buktikan pada dunia, kalau bersama kita bisa mewujudkan cita-cita para Pahlawan. Karena kita bukan bangsa lemah, yang menerima kemerdekaaan sebagai hadiah penjajah, secara bersama kita mengalahkan dan mengusir balatentara terkuat dunia.
“Melalui peringatan Hari Pahlawan tahun 2021, marilah kita bersama-sama bahu membahu dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggungjawab serta penghormatan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan, memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara sesuai kemampuan dan profesi masing-masing,” ujar Pangkostrad membacakan sambutan Mensos Risma.
Sejumlah Perwira Tinggi (Pati) Kostrad turut hadir dalam Upacara Peringatan Hari Pahlawan yang mengangkata tema “Pahlawanku Inspirasiku” tersebut. Para pejabat di lingkungan Makostrad yang turut hadir diantaranya adalah Kepala Staf Kostrad (Kaskostrad) Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, Irkostrad Mayor Jenderal TNI Ilyas Alamsyah, Kapoksahli Pangkostrad, Wair Kostrad, Asren Kostrad dan para Asisten Kaskostrad.
Nasib tak Ada yang Tahu, Jenderal TNI Agus Subiyanto Dulu Ditolak Jadi Satpam
Kisah Panglima TNI Agus Subiyanto yang pernah ditolak sebagai petugas keamanan atau satpam, namun bangkit menghadapi rintangan hingga mencapai puncak karier di militer.
