Nama Jenderal Eks Pentolan Pasukan Setan TNI Masuk Daftar Calon Kasad
- kodiklat-tniad.mil.id
VIVA – Namanya memang tidak semahsyur Letjen TNI Eko Margiyono atau Letjen TNI Dudung Abdurachman. Akan tetapi saat ini, sosoknya juga patut diperhitungkan dalam bursa calon pengganti Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad).
Sosok yang juga punya peluang besar untuk menjabat sebagai Kasad ke-33 itu tak lain adalah Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan (Danpussenif Kodiklatad), Letjen TNI Arif Rahman.
Dikutip VIVA Militer dari catatan situs resmi TNI Angkatan Darat, Letjen TNI Arif Rahman adalah salah satu dari 12 Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat dengan pangkat bintang tiga atau Letnan Jenderal (Letjen) TNI.
Seperti halnya para Pati berpangkat Letnan Jenderal TNI lainnya, abituren Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) 1988 ini juga memiliki kans untuk menggantikan posisi Andika.
Arif yang juga pernah mengenyam pendidikan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat Amerika Serikat (US Army Command and General Staff College) di Fort Leavenworth, Kansas, memiliki sederet pengalaman memimpin satuan tempur dan komando teritorial.
Salah satu pengalaman pria kelahiran Ciparay, Bandung 22 April 1966 ini adalah saat memimpin pasukan legendaris Komando Daerah Militer III/Siliwangi (Kodam III/Siliwangi). Ya, Arif pernah menjadi Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 315/Garuda, satuan tempur infanteri yang dikenal dengan julukan "Pasukan Setan".
Arif menduduki posisi sebagai Danyonif 315/Garuda pada 2003 hingga 2005, setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Operasi Komando Resor Militer 063/Sunan Gunung Jati (Kasiops Korem 063/Sunan Gunung Jati).
Saat berpangkat Kolonel Infanteri TNI, Arief dipercaya mengemban tugas sebagai Komandan Korem (Danrem) 061/Surya Kencana pada 2013 hingga 2014. Korem 061/Surya Kencana merupakan satuan terotitorial TNI Angkatan Darat, yang pernah dipimpin oleh sederet nama besar.
Pada 2014, Arif mendapatkan promosi naik jabatan menjadi Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat dengan pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI. Saat itu, Arif dipercaya menjabat sebagai Wakil Asisten Perencanaan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Waasrena Kasad).
Kemudian pada 2016, pangkatnya kembali naik menjadi Mayor Jenderal (Mayjen) TNI saat ditunjuk menjadi Gubernur Akademi Militer (Akmil).
Selanjutnya, Arif dipercaya menduduki sejumlah posisi mulai dari Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya, Komandan Garnisun (Dangartap) III/Surabaya, dan Komandan Pusat Teritorial TNI Angkatan Darat (Danpusterad).
Setelah itu, tepatnya pada 26 Januari 2021 Arief diberi kepercayaan oleh Jenderal TNI Andika Perkasa untuk mengisi posisi Danpussenif Kodiklatad, menggantikan pejabat sebelumnya Letjen TNI Besar Harto Karyawan yang memasuki masa pensiun.