Prajurit TNI Baru Asli Papua Dapat Amanah dari Jenderal Kopassus
- kasuari18-tni.mil.id
VIVA – Sekitar 1.000 pemuda asli Papua resmi menjadi prajurit TNI Angkatan Darat, setelah menyelesaikan Bintara Perwira Karier (PK) Otonomi Khusus (Otsus) Komando Daerah Militer XVIII/Kasuari (Kodam XVIII/Kasuari).
Setelah usai menjalani masa pendidikan dasar dan kecabangan, para prajurit TNI asli Papua mendapat kesempatan cuti sebelum memasuki masa dinas.Â
Pada momen ini lah, Panglima Kodam XVIII/Kasuari (Pangdam XVIII/Kasuari), Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa memberi pesan mendalam bagi para prajurit.
Bertempat di Lapangan Upacara Markas Kodam (Makodam) Trikora, Manokwari, Papua Barat, Sabtu 23 Oktober 2021, mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) bertatap muka dengan para Bintara Otsus.
Pangdam XVIII/Kasuari menegaskan rasa bangganya kepada seluruh para Bintara Otsus. Oleh sebab itu program yang dinisiasi oleh TNI Angkatan Darat dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat, tak boleh dilupakan. Nyoman menyatakan, para Bintara Otsus wajib menjaga kepercayaan pimpinan.
VIVA Militer: Pangdam XVIII/Kasuari bersama para prajurit Bintara Otsus Papua
- kasuari18-tni.mil.id
"Sekali lagi kepercayaan pimpinan ini jangan kamu sia-siakan. Kami semuanya bangga dengan kalian, karena telah membuktikan bisa hingga dapat menyelesaikan pendidikan," ucap Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa.
Tak hanya itu, mantan Komandan Satuan 81 Penanggulangan Teror Kopassus (Sat-81/Gultor) ini juga mengingatkan pentingnya menjaga sikap seorang prajurit. Para prajurit diinstruksikan agar tidak membuat pelanggaran selama masa cuti.
Yang tak kalah penting, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa juga mengingatkan agar para prajurit Bintara Otsus wajib berterima kasih kepada orang tua. Sebab dalam pandangannya, orang tua adalah segalanya yang memungkinkan para pemuda Papua bisa menjadi seorang anggota TNI.
"Jangan sampai melakukan pelanggaran. Jangan mengecewakan orang-orang yang mencintai kalian, orang tuamu, saudaramu dan mungkin orang-orang yang kamu cintai," lanjut Pangdam XVIII/Cenderawasih.
"Sekarang terpenting saat ketemu dengan orang tuamu, kamu sujud. Ucapkan terima kasih karena telah melahirkan dan membesarkanmu, dan kamu bisa menjadi Tentara," katanya.
