Mayor AHY: Sampai Kapanpun Jiwa Saya Tetap Prajurit
- Instagram/@agusyudhoyono
VIVA – Meskipun sudah 15 tahun meninggalkan kariernya sebagai prajurit TNI Angkatan Darat, Mayor Inf. (Purn.) Agus Harimurti Yudhoyono, takkan bisa lepas dari institusi yang membesarkan namanya.
Seperti yang diketahui, pria yang akrab disapa AHY ini pernah menghabiskan masa dinas selama 16 tahun di TNI Angkatan Darat. AHY juga menyandang status sebagai lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 2000,
Pada Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) ke-76, AHY sedikit mengingat masa-masa hidup sebagai seorang prajurit.
Putra Presiden Republik Indonesia (RI) ke-6, Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mengakui bahwa TNI memberikan bekal, pengalaman, pengetahuan dan modal kepemimpinan.
Mantan Komandan Kompi Senapan C Batalyon Infanteri Para Raider 305/Tengkorak (Dankipan C Yonif PR 305/TKR) berharap, TNI bisa terus meningkatkan kekuatan dan profesionalismenya.
Sebagai seorang Purnawirawan Perwira Menengah (Pamen) TNI Angkatan Darat, AHY menegaskan bahwa sepanjang hidupnya ia akan terus memiliki jiwa seorang prajurit.
"Majulah terus Tentara Nasional Indonesia. Semakin kuat dan modern, semakin profesional, dan selalu bersama-sama rakyat Indonesia. Sampai kapanpun jiwa saya tetap prajurit," tulis AHY dikutip VIVA Militer dari akun Instagram pribadinya.
Selain pernah berdinas di Yonif Para Raider 305/Tengkorak, AHY juga pernah bertugas di Lebanon sebagai Perwira Seksi Operasi Batalyon Infanteri Mekanis (Pasi Ops Yonif Mekanis) Kontingen Garuda XXIII-A dan Komandan Yonif (Danyonif) Mekanis 203/Arya Kemuning.