Pangkostrad Komunikasi dengan Komandan Perang Kamboja, Ada Apa?

VIVA Militer: Pangkostrad Virtual Courtesy Call dengan Ko Angkatan Darat Kamboja
Sumber :
  • Penkostrad

VIVA – Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Dudung Abdurahman hari ini melaksanakan Virtual Courtesy Call dengan komandan perang Kamboja, yaitu Komandan Brigade 70 AD Kamboja, Letnan Jenderal Mao Sophan di Ruang Yudha, Makostrad, Gambir, Jakarta Pusat.

2.000 Lebih Aparat Gabungan Diterjunkan Kawal Reuni Akbar Persaudaran Alumni 212

"Kami merasa terhormat dan bangga dapat melaksanakan Virtual Courtesy Call dengan Letnan Jenderal Mao Sophan, Komandan Brigade 70 AD Kamboja," kata Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurahman dalam keterangan resminya, Rabu, 8 September 2021.

Pangkostrad Letjen TNI Dudung menjelaskan, Virtual Courtesy Call itu dilakukan untuk membangun komunikasi dan kerjasama antar Angkatan Darat. 

Nasdem Tolak Usulan Polri di Bawah TNI atau Kemendagri

"Kostrad akan selalu siap melaksanakan program kerjasama dengan negara-negara sahabat yang telah diprogramkan oleh Angkatan Darat Indonesia," ujarnya.

Lebih jauh lagi Pangkostrad menyatakan, Kostrad sebagai Komando Utama Operasi memiliki tugas pokok menyelenggarakan operasi pertahanan keamanan tingkat strategis sesuai dengan kebijakan Panglima TNI. 

MK Putuskan KPK Berwenang Selidiki Kasus Korupsi yang Libatkan Oknum Militer, Ini Kata Mabes TNI

Selain itu, lanjut Letjen TNI Dudung, sebagai Komando Utama Pembinaan, Kostrad bertugas membina kesiapan operasional atas segenap jajaran dibawah komandonya dan bertanggung jawab kepada Kasad. 

"Kostrad melaksanakan fungsi utama yaitu Operasi Militer Perang berupa operasi gabungan, operasi matra darat dan operasi bantuan dan Operasi Militer Selain Perang,  baik bersifat tempur dan non-tempur," ujarnya

Dalam kesempatan itu, Mantan Pangdam Jaya itu juga menjelaskan kepada Letjen Mao Sophan, bahwa komposisi dan dislokasi satuan Kostrad merupakan satuan tempur TNI Angkatan Darat yang membawahi 3 Divisi Infanteri, diantaranya adalah Divisi Infanteri 1 Kostrad yang bermarkas di Cilodong, Jawa Barat, Divisi Infanteri 2 Kostrad yang bermarkas di Malang, Jawa Timur dan Divisi Infanteri 3 Kostrad yang berkedudukan di Pakatto, Sulawesi Selatan. 

"Kami berharap jalinan kerjasama antara Angkatan Darat Indonesia dengan Angkatan Darat Kamboja yang dilandasi oleh prinsip-prinsip saling pengertian, saling menghormati dan saling percaya dapat terus dipelihara dan ditingkatkan, terutama dalam upaya mengamankan dan menjaga kondisi regional yang kondusif di kawasan Asia Tenggara," kata Pangkostrad di hadapan Komandan Brigade 70 AD Kamboja.

Untuk diketahui, dalam kesempatan tersebut, Pangkostrad Letjen TNI Dudung Abdurahman juga sempat memperkenalkan sejumlah Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat di lingkungan Kostrad yang turut mendampinginya dalam Virtual Courtesy Call kepada Komandan Brigade 70 AD Kamboja, diantaranya, Irkostrad Mayjen TNI Ilyas Alamsyah,  Kapoksahli Pangkostrad Brigjen TNI Ardi Heri, Asren Kostrad Brigjen TNI Mochammad Luthfie Beta, Asops Kaskostrad Brigjen TNI Bagus Suryadi Tayo, Aspers Kaskostrad  Brigjen TNI Parwito, Aslog Kaskostrad Brigjen TNI Piek Budyakto, Waasintel Kaskostrad  Kolonel Inf Hendriyadi, dan Waaster Kaskostrad Kolonel Inf Haryanto. 

Ilustrasi Polri.

Usulan PDIP Soal Polri di Bawah TNI atau Kemendagri Dianggap Aneh

Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Agus Herlambang mengatakan usulan PDI Perjuangan (PDIP) agar Polri kembali di bawah TNI atau Kementerian Dalam Negeri meru

img_title
VIVA.co.id
1 Desember 2024