Mantap, Putra Wakil Presiden RI Segel Pangkat Jenderal Bintang 2 TNI
- Youtube
VIVA – Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Begitu lah peribahasa yang cocok ditujukan kepada Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo. Ya, Kunto adalah putra Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) ke-6, Jenderal TNI Try Sutrisno.
Dikutip VIVA Militer dari situs resmi TNI Angkatan Darat, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa, memimpin Upacara Laporan Korps Kenaikan Pangkat 29 Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat, yang berlangsung di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta.
Salah satu Pati TNI Angkatan Darat yang mendapat promosi kenaikan pangkat adalah Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, yang saat ini menduduki posisi Panglima Divisi Infanteri 3/Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Pangdivif 3/Kostrad).
Lahir di Malang 15 Maret 1971, Kunto mengikuti jejak sang ayah mengabdi kepada negara dengan menjadi seorang prajurit TNI. Seperti yang diketahui, Jenderal TNI Try Sutrisno adalah salah satu putra terbaik bangsa yang lahir dari dunia militer.
VIVA Militer: Panglima Divisi Infanteri 3/Kostrad, Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo
- Youtube
Anggota satuan Raider TNI Angkatan Darat ini punya banyak pengalaman memimpin pasukan tempur dan satuan teritorial.
Beberapa jabatan yang pernah diembannya adalah Komandan Batalyon Infanteri Raider 500/Mahastra Yudha (Yonif Raider 500/MY), dan Komandan Brigade Infanteri 6/Trisakti Baladaya (Danbrigif 6/TB).
Selain itu, Kunto juga pernah menduduki posisi sebagai Komandan Pusat Latihan Tempur Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat (Puslatpur Kodiklatad), hingga Kepala Staf Komando Daerah Militer III/Siliwangi (Kasdam III/Siliwangi).
Tepatnya 7 Juli 2021 lalu, Kunto ditunjuk menduduki posisi sebagai Pangdivif 3/Kostrad, menggantikan pejabat sebelumnya Mayjen TNI Wanti Waranei Franky Mamahit yang mendapat tugas baru sebagai Pangdam XIII/Merdeka.
VIVA Militer: Panglima Divisi 3 Kostrad, Mayor Jenderal TNI Kunto Arief
- Divif 3 Kostrad
Mendapat tugas baru, pangkat jebolan Akademi Militer (Akmil) 1987 ini pun dinaikkan satu tingkat lebih tinggi menjadi Mayor Jenderal (Mayjen) TNI.
"Saya ucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, bahwa kita masih diberi kesempatan, kepercayaan oleh pimpinan. Kemudian kita juga berharap tentunya, semua sama kali ya, kepinginnya prestasi, kepinginnya bermanfaat, ingin mendapat ruang tugas yang lebih luas, dan juga tentunya modernisasi," ujar Kunto.
Gempa dan Gunung Meletus Mengancam, Pasukan Reaksi Cepat Brigjen TNI Nunes Siaga Penuh
Pasukan siaga penuh.
