Brigjen TNI Fauzi Ajak Penyintas COVID-19 Donor Plasma Konvalesen
- Penrem 061/Suryakencana
VIVA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) hingga saat ini masih terus berjibaku dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di seluruh Indonesia.
Berbagai macam cara telah dilakukan, mulai menggelar vaksinasi, melakukan sosialisiasi protokol kesehatan, melakukan tracing, hingga donor Plasma Konvalesen pun digelar untuk melawan kegananasan virus mematikan COVID-19 itu.
Saat ini, Komandan Korem (Danrem) 061/Surya Kencana, Brigjen TNI Achmad Fauzi tengah berupaya mengajak para penyintas COVID-19 di wilayah kerjanya agar tidak takut untuk melakukan donor Plasma Konvalesen. Karena Donor Plasma Konvalesen adalah salah satu cara medis yang diyakini dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh bagi penderita COVID-19.
"Saat ini Donor plasma konvalesen menjadi salah satu metode penyembuhan dari infeksi COVID-19. Plasma konvalesen adalah metode pengambilan darah plasma dari penyintas COVID-19 yang dapat diberikan sebagai terapi untuk pasien COVID-19 yang masih dalam tahap pengobatan tentunya dalam hal ini adalah pasien COVID-19 yang sedang dirawat," kata Danrem Surya Kencana Brigjen TNI Achmad Fauzi ketika meninjau pelaksanaan Donor Plasma Konvalesen di Bogor, Senin, 2 April 2021.
"Saya mengimbau kepada masyarakat penyintas COVID-19 agar jangan takut untuk melakukan Donor Plasma Konvaselen demi membantu sesama," tambahnya.
Lebih jauh dikatakan, Korem 061/Surya Kencana kemarin juga telah mengirim sejumlah prajurit TNI Angkatan Darat yang pernah terinfeksi COVID-19 untuk melakukan donor plasma konvaselen di Graha Pena Radar Bogor, Kota Bogor. Kegiatan donor plasma yang digelar kemarin tidak hanya diikuti oleh penyintas COVID-19 dari personel Korem 061/Surya Kencana saja, tapi juga ada beberapa personel dari Satuan POM TNI AU Atang Senjaya, Yon 14/Kopassus, serta warga masyarakat sekitar.
"Alhamdulillah kami sudah bisa mengadakan donor plasma konvalesen, yang mana aksi donor plasma tersebut adalah atas kerjasama Korem 061/SK, bersama PMI Kota Bogor, dan festival merah putih. Walaupun untuk mencari pendonor plasma konvalesen tersebut sangat sulit namun semua tim optimis demi membantu sesama," ujarnya.
Jenderal bintang satu dari Korps Baret Merah itu lebih lanjut menjelaskan, untuk kota Bogor setidaknya diperlukan 100 orang pendonor darah plasma konvalesen per hari. Hal itu dilihat dari perkembangan angka pasien COVID-19 yang terus bergerak naik di angka tertinggi hingga 600 pasien per hari.
Danrem Surya Kencana mengakui tidak mudah mencari pendonor yang siap untuk melakukan plasma konsavelen. Dengan demikian orang nomor satu di jajaran TNI Angkatan Darat wilayah Bogor, Cianjur, dan Sukabumi itu mengimbau kepada masyarakat agar takut untuk melakukan donor. Sebab, donor plasma konsavelen dilakukan sesuai dengan ketentuan medis yang ketat.
"Mari kita bekerja sama berkolaborasi dalam menangani COVID-19, kegiatan ini Tentunya bukan hanya tugas TNI saja akan tetapi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat dan bekerja bersama-sama dalam menuju Indonesia sehat dan Indonesia Hebat," katanya.