Habis Divaksin, Warga Muara Angke Pulang Bawa Sembako dari TNI AL
- Dispen Lantamal III
VIVA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut dari jajaran Lantamal III Jakarta hari ini kembali menggelar vaksinasi COVID-19 dosis ke-2 kepada masyarakat maritim di wilayah Muara Angke, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Serbuan vaksinasi kedua yang dilaksanakan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Muara Angke kali ini dihadiri Wakil Komandan Lantamal III Jakarta Kolonel Laut (P) Teguh Gunawan.
Wadanlantamal Kolonel Laut (P) Teguh menyatakan, serbuan vaksinasi dosis kedua yang dilakukan di Muara Angke kali ini kembali melibatkan tenaga vaksinator dari Dinas Kesehatan Lantamal III Jakarta dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta dari Puskesmas Penjaringan, Jakarta Utara.
Dia menegaskan, serbuan vaksinasi dosis kedua itu dilakukan sebagai bentuk komitmen TNI Angkatan Laut dalam mempercepat Herd Immunity bagi masyarakat agar dapat memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Pemberian vaksinasi kepada masyarakat merupakan salah satu program pemerintah guna mendukung percepatan vaksinasi menuju satu juta jiwa setiap harinya sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 sesuai perintah Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono kepada seluruh jajarannya," kata Kolonel Laut (P) Teguh Gunawan dalam keterangan resminya kepada VIVA Militer, Jum'at, 30 Juli 2021.
VIVA Militer: Tenaga kesehatan TNI AL gelar vaksinasi di Muara Angke
- Dispen Lantamal III
Dia menambahkan, ada sedikit perbedaan dalam pelaksanaan vaksinasi dosis kedua kali ini, dimana bagi peserta vaksin yang telah melaksanakan vaksin dosis kedua diberikan sembako dari panitia pelaksana sebagai tentengan oleh-oleh pulang setelah divaksin lengkap.
"Itu juga salah satu cara yang menarik perhatian bagi masyarakat sekitar lokasi vaksin sehingga mereka tertarik untuk hadir. Dan itu merupakan salah satu bentuk kepedulian kita untuk masyarakat maritim yang terdampak dengan penerapannya PPKM Level 4," ujarnya.
Sementara itu, Komandan Lantamal III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq mengatakan, secara statistik tingkat kesadaran masyarakat untuk mendapatkan vaksin hari ini sudah mulai meningkat. Hanya saja, lanjut Danlantamal, kesadaran mendapatkan vaksin itu juga harus diikuti dengan kesadaran dalam menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Oleh karena itu, dia mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat maritim agar selalu disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan sekalipun sudah mendapatkan suntikan vaksin.
“Masyarakat kita saat ini sudah sadar akan arti pentingnya Vaksinasi, untuk itu kita tidak perlu lagi memaksa atau dengan kata lain penyerbuan vaksin, artinya saat ini masyarakat bahu membahu untuk mempercepat mewujudkan herd immunity, supaya sehat sehingga angka terpapar COVID-19 menurun, kehidupan dan perekonomian di Indonesia dapat normal kembali,” ujarnya.
