Habisi Musuh, Prajurit TNI Pakai 3 Senapan Paling Mematikan di Dunia

VIVA Militer: Prajurit TNI Angkatan Darat
Sumber :
  • Youtube

VIVA – Selain harus memiliki nyali dan kemampuan tempur, senjata juga jadi faktor penting bagi prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) saat menjalankan Operasi Militer Perang (OMP). Siapa sangka, ternyata para prajurit TNI menggunakan tiga dari lima senapan paling mematikan di dunia.

Menlu Inggris Blak-blakan Sebut Israel sebagai Kekuatan Penjajah

Menurut data yang dikutip VIVA Militer dari BulgarianMilitary, ada lima senapan serbu (assault rifle) terbaik di dunia. dua diantaranya adalah IWI Tavor X95 (Israel), AK-103 (Rusia), dan FN SCAR (Belgia/Amerika Serikat).

Nah, jenis-jenis senapan serbu di atas yang disebutkan tadi memang tidak digunakan oleh para prajurit TNI. Tapi, ada dua jenis senapan serbu lain yang menjadi senjata andalan bagi anggota TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara.

Jadi Pasukan Perdamaian PBB, Ternyata Prajurit TNI Ini Kuasai Bahasa Kuno Benua Hitam Abad 18

Yang pertama adalah FN SCAR. Senapan serbu FN SCAR dikembangkan pertama kali pada 2009 oleh perusahaan pembuat senapan FN Herstal Belgia. 

VIVA Militer: Anggota Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut

Photo :
  • Youtube
Aksi Spektakuler Pilot Hercules C-130 TNI AU Isi Bahan Bakar Pesawat Tempur Hawk 200 di Atas Langit Nusantara

FN Herstal membuat senapan serbu FN SCAR atas permintaan Komando Operasi Khusus Amerika Serikat (USSOCOM), yang tengah menjalankan sejumlah operasi militer, Perang Afghanistan dan Perang Irak.

Permintaan USSOCOM kepada FN Herstal sebenarnya sudah diajukan sejak 2004. Namun demikian, proses pembuatan senapan ini sempat tertunda selama lima tahun hingga akhirnya dibuat sebanyak 600 pucuk, dan digunakan oleh pasukan Batalion Resimen Ranger ke-7 Amerika Serikat (AS).

Senapan serbut FN SCAR ternyata sudah digunakan oleh TNI Angkatan Darat. Senapan ini menjadi andalan bagi para anggota satuan elite Pleton Intai Tempur (Tontaipur) dan Raider milik Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad).

FN SCAR sendiri memiliki dua varian, SCAR-L dan SCAR-H. Untuk SCAR-L, senapan serbu ini memiliki jarak tembak efektif hingga mencapai 700 meter (770 yard). Sementara untuk senapan serbu SCAR-H, memiliki jarak efektif tembak hingga 800 meter (870 yard).

VIVA Militer: Pasukan Detasemen Jalamangkara (Denjaka) TNI Angkatan Laut (AL)

Photo :
  • Youtube/World Military In Action

Kemudian, ada pula senapan serbu Heckler & Koch HK416 buatan perusahaan Jerman Heckler & Koch. Senapan serbu HK416 ternyata digunakan oleh tiga satuan elite TNI, Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Komando Pasukan Katak (Kopaska) dan Detasemen Jalamangkara (Kopaska).

Senapan serbu HK416 memiliki tiga varian A5 11 dengan jarak tembak efektif 300 meter (330 yard), A5 14,5 (500 meter/550 yard), dan A5 20 (800 meter/870 yard).

Yang terakhir, ada senapan serbu M-16 yang dibuat oleh perusahaan AS, Colt's Manufacturing Company. Tak cuma tentara AS, senapan serbu M-16 banyak dipakai oleh pasukan di seluruh dunia dalam sejumlah konflik semisal Perang Vietnam dan Konfrontasi Indonesia-Malaysia.

Sejak pertama kali digunakan oleh pasukan AS pada 1964, banyak negara yang menjadi pengguna senapan serbu M-16. Salah satu varian M-16 yang saat ini digunakan oleh TNI adalah M4 Carbine. 

VIVA Militer: Anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat

Photo :
  • kopassus.mil.id

Senapan M4 adalah pengganti M-16 yang pertama kali digunakan oleh Korps Marinir AS (US Marine Corps), pada 1994. Senapan M4 juga mampu memuntahkan peluru kaliber 5,56x45mm dalam jarak tembak efektif 500 meter (550 yard).

Saat ini, Kopassus, Kopaska dan Denjaka juga menjadikan senapan serbu M4 Carbine sebagai salah satu andalan selain HK416.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya