Jasa Letnan TNI Ali Wujudkan Mimpi Pemuda Dayak
- tniad.mil.id
VIVA – Bukan perkara mudah bagi prajurit TNI yang mendapat tugas sebagai anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas). Selain harus berpisah dengan keluarga dalam waktu yang lama, para prajurit ini juga harus menantang bahaya yang mungkin bisa merenggut nyawa.
Apa yang dilakukan para prajurit TNI yang bertugas sebagai anggota Satgas Pamtas, jelas penuh kemuliaan. Mereka rela mengorbankan kepentingan pribadi bahkan nyawanya sendiri, demi menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Letnan Dua (Letda) Inf Ali Mustofa, Perwira Pertama (Pama) TNI Angkatan Darat anggota Satgas Pamtas RI-Malaysia dari Batalyon Infanteri (Yonif) 407/Padma Kusuma.
Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari situs resmi TNI Angkatan Darat, Ali membantu seorang remaja berusia 19 tahun bernama Kurnelius David Sudiyarma, untuk mewujudkan mimpinya. Ya, pemuda asli Dayak Iban di Desa Langau itu sangat ingin menjadi anggota TNI mendapat bantuan langsung dari Ali.
VIVA Militer: Letda Inf Ali Mustofa membina pemuda asli Dayak
- tniad.mil.id
Menurut Komandan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/Padma Kusuma, Letkol Inf Catur Irawan, menceritakan bahwa Ali melakukan pembinaan langsung terhadap Kurnelius. Ali membimbing Kurnelius untuk menyiapkan fisik dan psikologis, untuk menghadapi seleksi Perwira Karier (PK) Tamtama TNI Angkatan Darat tahun 2021.
"Pembinaan rutin secara langsung diberikan oleh personel Pos Langau 1 dipimpin Danpos Langau 1 Letda Inf Ali Mustofa, kepada Kurnelius David yang mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi Rekrutmen Tamtama PK TNI AD tahun 2021," ujar Catur.
Lebih lanjut Catur juga menyampaikan, apa yang dilakukan oleh Ali adalah bentuk dukungan TNI Angkatan Darat terhadap para pemuda di perbatasan. Hal ini adalah salah satu tugas yang harus dilakukan oleh anggota Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/Padma Kusuma (PK).
"Sebagai Satgas Pamtas tentunya kita sangat mendukung penuh jika putra-putri Kalimantan ingin menjadi prajurit TNI. Dengan senang hati akan kita bantu berikan pembinaan supaya menjadi bekal dalam seleksi, serta mudah-mudahan dapat mengantarkannya bisa lulus menjadi prajurit TNI Angkatan Darat," kata Catur.
VIVA Militer: Pemuda asli dayak mendaftar jadi prajurit TNI Angkatan Darat
- tniad.mil.id
Di sisi lain, Kurnelius pun merasa senang dan mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Ali dan kepada seluruh anggota Satgas Pamtas Yonif 407/Padma Kusuma. Kurnelius merasa sangat terbantu dengan bimbingan Ali khususnya, dan anggota Satgas Pamtas Yonif 407/PK
"Dari kecil saya bercita-cita ingin menjadi TNI. Dengan dibantu oleh abang-abang TNI dari Satgas Yonif 407/PK, ada banyak sekali ilmu dan materi yang saya peroleh. Mudah-mudahan ini dapat menjadi bekal saya untuk mewujudkan mimpi menjadi TNI Angkatan Darat," ujar Kurnelius.
Sosok Adik Kandung Menhan Sjafrie, Ternyata Jenderal Bintang 2 TNI Eks Petinggi BIN
Sosok adik kandung Menteri Pertahanan RI (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin, Maroef Sjamsoeddin, eks Wakil Kepala BIN dan Presiden Direktur Freeport Indonesia.
