Pasukan Batalyon Bremoro Kostrad TNI Bongkar Gereja Tua di Papua
- Pen.Kostrad TNI AD
VIVA – Belasan prajurit TNI yang berasal dari Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413/Bremoro Kostrad Pos Yetti ikut bergotong royong bersama masyarakat Kampung Yetti, Distrik Arso Timur Kabupaten Keerom melaksanakan pembongkaran salah satu gereja tua yaitu, Gereja Mahanaim yang berada di Kabupaten Keerom, Papua.
Pembongkaran gereja itu dilakukan dalam rangka kegiatan Karya Bakti pembangunan gereja baru yang namanya juga sama, yaitu Gereja Mahanaim.
Hal tersebut disampaikan Danki C Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis Raider 413 Kostrad Lettu Inf Bagus Dwi Hartanto dalam keterangan resminya yang dilansir VIVA Militer dari Penkostrad, Senin, 22 Februari 2021.
"Yang dibongkar itu Gereja Lama, namanya tetap sama Gereja Mahanaim. Alasan utama kami bongkar karena banyak material bangunan yang masih bisa digunakan di pembangunan Gereja baru. Seperti seng, kayu fondasi dan kusen serta kaca jendela," kata Lettu Inf Bagus Dwi Hartanto.
Di tempat terpisah, Dansatgas Yonif MR 413 Kostrad Mayor Inf Anggun Wuriyanto mengapresiasi upaya Satgas Danki C Satgas Pamtas RI-PNG di Pos Yetti yang telah membantu masyarakat dalam kegiatan Karya Bakti tersebut. Â
"Terima kasih kepada Pos Yetti atas ketulusan dan keikhlasan yang telah membantu masyarakat membongkar Gereja Mahanaim. Kalian harus menjadi solusi ditengah kesulitan masyarakat perbatasan RI-PNG," kata Dansatgas Yonif MR 413 Kostrad Mayor Inf Anggun.
"Tetap semangat dan ikhlas dalam bertugas, namun demikian tekankan kepada anggota Pos agar setiap kegiatan harus tetap memperhatikan faktor keamanan dan protokol kesehatan agar tetap terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan," tambah Dansatgas.
Sementara itu, Pendeta Gereja Mahanaim Bapak Yanes mengaku senang atas kesediaan prajurit TNI Satgas Yonif 413 Kostrad yang bersedia membantu dalam proses percepatan bangunan Gereja baru.
"Dengan kita membongkar bangunan lama dan memanfaatkan barang terpakai, maka bangunan Gereja baru akan semakin cepat berdiri sehingga umat semakin khusyuk dalam beribadah." kata Pendeta Gereja Mahanaim.
Baca juga: Sadis, Sejak Januari 2021 OPM Sudah 8 Kali Serang Warga Sipil dan TNI