Satgas TNI Kontingen Garuda Berhasil Lucuti Senjata Milisi Kongo
- Penkostrad
VIVA – Prestasi luar biasa kembali diukir oleh prajurit TNI yang bertugas sebagai Tim Long Range Mission (LRM) Satgas Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-B Rapid Deployable Battalion (RDB) Monusco yang bertugas menjalankan misi perdamaian dunia di Kongo, Afrika.
Prajurit tempur TNI yang dipimpin oleh Kapten Arm Heri Sulistyanto itu ternyata baru saja berhasil membuat 18 milisi bersenjata kelompok MM Kabeke menyerahkan diri.
"Kelompok milisi pimpinan Mr. Kaya Lazimoto itu menyerahkan diri dan senjatanya berupa 10 pucuk AK-47, beberapa buah busur dan anak panah di Desa Nsela, Kongo pada hari Sabtu (6/2/2021) lalu," kata Wakil Komandan Satgas RDB Mayor Inf. Hadrianus Yossy S.Buanan dalam keterangannya yang dilansir VIVA Militer dari Penkostrad, Rabu, 10 Februari 2021.
Mayor Inf Hadrianus menjelaskan, membuat 18 milisi bersenjata itu menyerahkan diri dan menyerahkan senjatanya kepada Satgas Konga Konga bukanlah hal yang mudah. Menurut Wadan Satgas, keberhasilan itu merupakan hasil kerja keras anggota Satgas yang berada di lapangan dalam menjalankan tugasnya sesuai mandat yang diberikan PBB kepada Satgas.
“Telah banyak ex-milisi yang menyerahkan diri namun masih ada diantara mereka yang tetap bertahan di hutan, mereka aktif melakukan perampokan dan pemerasan kepada masyarakat desa Nsela untuk bertahan hidup,” ujarnya.
Lebih jauh lagi Mayor Inf. Hadrianus menegaskan, bahwa prajurit TNI akan terus melakukan kegiatan patroli terus menerus dengan cara persuasive untuk mengambil simpati dan kepercayaan masyarakat setempat.
Untuk diketahui, sampai saat ini Satgas RDB telah berhasil menurunkan 348 orang milisi, 144 pucuk senjata, busur panah sebanyak 85 buah, anak panah sebanyak 97 buah, 1 unit granat, 1 buah pisau sangkur, dan Amunisi sebanyak 436 butir peluru.
Baca juga: Jenderal Bintang Tiga Pembongkar Kejahatan Prajurit TNI Lepas Jabatan