Korban Meninggal COVID-19 Jakarta Lampaui Jepang, TNI Siagakan Patroli
- Kodam Jaya
VIVA – Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya melancarkan strategi baru untuk meredam penulan Virus Corona atau COVID-19 yang terus mengganas di wilayah Ibukota Jakarta.
Salah satu strategi terbaru ialah, Kodam Jaya melibatkan dan mengerahkan keluarga besar TNI untuk melakukan patroli penanganan COVID-19 di Jakarta.
Ada tiga pilar keluarga besar TNI yang dilibatkan, yakni Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan (FKPPI), Pemuda Panca Marga (PPM) dan Himpunan Putra Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPAKAD).
Berdasarkan siaran resmi yang dihimpun VIVA Militer dari Kodam Jaya, Selasa 29 September 2020, dalam apel besar yang dilangsungkan di Markas Kodam Jaya, ketiga pilar keluarga TNI itu mendapatkan arahan untuk melakukan patroli di wilayah tempat tinggal mereka masing-masing. Dan menerapkan standar protokol kesehatan seusia dengan regulasi yang diterapkan Pemerintah Provinsi DKI
Pada pelaksanaan patroli itu, seluruh anggota ketiga pilar yang terlibat dibekali rompi berwarna hijau dengan tulisan 'Pendukung Penegak Disiplin Protokol Kesehatan COVID-19.
Untuk diketahui, DKI Jakarta merupakan wilayah terdampak COVID-19 terparas di Indonesia. Dari data resmi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, hingga hari ini total 73.309 warga positif corona. Dengan rincian, 2.067 orang dirawat, 58.865 sembuh, dan 10.659 menjalani isolasi mandiri.
Tak hanya itu saja, jumlah pasien COVID-19 yang meninggal dunia di Jakarta sudah melampaui negara maju sekelas Jepang.
Sampai saat ini sudah sebanyak 1.718 pasien COVID-19 di Jakarta yang meninggal dunia. Sedangkan Jepang, dari 82.719 kasus positif COVID-19, jumlah pasien meninggal dunia total sebanyak 1.561 pasien.
Baca: Ritual Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Sebelum Tembus Goa Baliem Papua