Operasi Senyap Marinir TNI Menembus Markas Musuh Melalui Sungai

VIVA Militer: Prajurit Yonif 1 Mar Laksanakan Operasi Menyebrangi Sungai
Sumber :
  • Instagram TNI AL

VIVA – Pasukan prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) 1 Marinir Tentara Nasional Indonesia (TNI), menyusuri rindangnya hutan di wilayah Pantai Baruna Kondang Iwak, Malang Selatan, Jawa Timur. Tapi tiba-tiba, mereka menyeburkan diri ke sungai.

Antisipasi Bencana Nasional, Pangkogabwilhan II Cek Kesiapan Pasukan PRCPB Yonzipur 10 Kostrad

Sebelum loncat ke sungai, mereka melirik daerah sekitar. Untuk memastikan keadaan aman dan terkendali. Diantara mereka juga berjaga-jaga dengan terus memegang senjata laras panjang. 

Berdasarkan pantauan VIVA Militer dari situs resmi TNI AL Jumat 18 September 2020, para prajurit Yonif 1 Mar juga harus bergantian untuk menyusuri sungai. Agar tidak tertembak  musuh.

4 Kapal Perang Terlibat Dalam Latma Helang Laut Antara TNI AL dan Royal Brunei Navy di Laut Jawa

Mereka juga harus menyusuri sungai dengan airnya yang keruh kecokelatan, dengan membawa perlengkapan yang lengkap. Namun, semua dilakukan sangat senyap.

VIVA Militer: Prajurit Yonif 1 Mar Laksanakan Operasi Menyebrangi Sungai

Kabar Duka TNI, Kolonel Leonardo Meninggal Dunia

Ternyata, kegiatan menyusuri sungai ini merupakan materi Latihan Operasi Penyeberangan Sungai. Latihan ini dilakukan untuk mengasah naluri tempur, para prajurit Yonif 1 Marinir.

Yang mana dalam pelaksanaannya seluruh peserta latihan harus mampu menyeberangi sungai dengan terencana dan rahasia tanpa diketahui musuh.

Sebelum kegiatan dimulai, para prajurit lebih dulu mendapat arahan dari pelatih. Agar dapat melaksanakan latihan dengan selamat, serta tetap memerhatikan faktor keselamatan.

“Kegiatan ini adalah satu kegiatan yang bertujuan untuk memelihara, mengasah, serta meningkatkan profesionalisme prajurit,” kata Komandan Batalyon Infanteri 1 Marinir Letkol Marinir Aang Andy Warta. 

Warta juga menyampaikan agar para prajurit yang melaksanakan operasi latihan menyeberangi sungai, dilaksanakan dengan gembira dan penuh semangat. Sehingga ilmu yang diberikan dapat bermanfaat ke depannya.

“Di dalam setiap kegiatan harus diawali serta diakhiri dengan berdoa, agar latihan sesuai dengan yang diharapkan dan ikuti semua instruksi dari pelatih agar kegiatan latihan dapat berjalan dengan aman dan lancar,” ujarnya.

Baca: Sadis, OPM Tebas Wajah Prajurit TNI Pakai Parang

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya