TNI dan Militer Amerika Gelar Latihan Strategi Perang

VIVA Militer: Pangidivif 1 Kostrad Kunjungi Latma Garuda Shield-14/2020
Sumber :
  • Instagram Penkostrad

VIVA – Sebagai salah satu wujud bentuk kerja sama antara Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) dan Amerika Serikat, mereka mengadakan latihan bersama (Latma). Latma Garuda Shield-14/2020 diadakan di aula Diklat BNPB, Sentul, Bogor.

Wakasau Marsdya TNI Andyawan Pimpin Rapat Strategis Rencana Pengembangan Seskoau

Dikutip VIVA Militer  dari siaran resmi Penerangan Kostrad, Selasa 15 September 2020, latma yang berlangsung selama dua minggu, mendapat kunjungan langsung dari Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad, Mayor Jenderal TNI Dedy Kusmayadi.

Kunjungan Pangdivif 1 Kostrad, merupakan bentuk dukungan moril pimpinan kepada prajuritnya dalam melaksanakan suatu latihan.

Setelah Menhan Jepang, Kini Giliran Jenderal Perang China Temui Menhan RI Sjafrie Sjamsoeddin

Latihan Garuda Shield-14/2020, memfokuskan pada latihan Military Decision Making Process (MDMP). Latihan ini merupakan bentuk latihan yang melatih kerja sama antara komandan satuan dengan para stafnya, terutama dalam merencanakan suatu operasi pertempuran.

Latihan MDMP biasanya disebut dengan prosedur hubungan komandan dan staf, atau yang sekarang dikenal dengan Prosedur Pengambilan Keputusan Taktis (PPKT).

Prajurit TNI Temukan Surat Cinta Menyentuh Hati untuk Jenderal TNI Prabowo Subianto di Wadah Makan

VIVA Militer: Pangidivif 1 Kostrad Kunjungi Latma Garuda Shield-14/2020

“Latma Garuda Shield 2020 yang diselenggarakan, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalitas peserta latihan yang sesuai dengan standar PBB atau Standard Generic Training Module (SGTM),” kata Dedy.

Pangidivif juga mengungkapkan bahwa latma ini juga mampu meningkatkan interoperabilitas para pserta, dan manyiapkan sarana capacity building bagi negara pengirim pasukan PBB atau Trooph Contributing Countries (TCC).

Selain itu, latma Garuda Shield-14/2020 juga dapat meningkatkan hubungan baik antara negara peserta latihan.

Karena mengadakan latihan saat di tengah pandemi saat ini, jenderal bintang dua itu meminta kepada para peserta latihannya untuk tetap mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah.

Dedy juga meminta agar para prajuritnya juga senantiasa melaksanakan latihan secara sungguh-sungguh, agar ilmu didapat bisa direalisasikan saat berada di medan perang.

Baca: Kapal Perang TNI dan Turki Selamatkan Orang Terapung di Mediterania

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya