Terkuak Identitas Tank Baja TNI Penyeruduk Tukang Tahu di Bandung
VIVA – Ternyata tank baja tempur milik Tentara Nasional Indonesia (TNI">TNI) yang menabrak tukang gorengan dan empat sepeda motor di Bandung, armada perang tua buatan Eropa.
Tank yang hilang kendali di Jalan Raja Cipatat, Rajamandala, Kabupaten Bandung Barat, Kamis 10 September 2020, berjenis AMX-13.
Berdasarkan catatan VIVA Militer, Armada ini diproduksi pabrikan alat perang Perancis, Atelier de Construction Roanne. Dari tahun 1952 hingga 1987, total sudah 7.700 unit AMX-13 dibuat dipabrik ini. Dan Indonesia membeli sebanyak 275 unit pada tahun 1960-an.
Selain Indonesia dan Prancis, ada 24 negara di dunia yang juga memiliki tank ringan ini. Tank ini memiliki bobot 30.000 pon atau lebih dari 13 ton.
Sebenarnya AMX-13 sudah banyak yang tak bisa dioperasikan lagi karena usianya yang telah uzur. Di TNI saja hanya tersisa sekitar 120 unit yang masih bisa jalan, salah satunya yang menyeruduk tukang tahu di Bandung.
Memang meski tua, TNI berupaya memberdayakan tank ini dengan melakukan upgrade atau pembaharuan yang dilakukan PT Pindad. TNI juga sempat berencana menamatkan riwayat AMX-13 dan menggantikannya dengan tank Kaplan MT atau tank medium Harimau.
Untuk diketahui, tank baja TNI yang seruduk tukang tahu itu merupakan persenjataan milik Batalyon 4 tank/Kijang Cakti, Kodam III Siliwangi.