TNI Gelar Latihan Bareng Militer Amerika
- Instagram Puspen TNI
VIVA – Sebanyak 40 prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) melaksakan latihan bersama (Latma) Table Top Exercise (TTX) Gema Bhakti 2020, dengan United State Indo Pacific Command (U.S INDOPACOM).
Latihan bersama dilaksanakan secara virtual, mengingat kini seluruh dunia masih berusaha memerangi penyebaran virus asal Negeri Tirai Bambu itu.
Kegiatan latihan sendiri berlangsung selama empat hari dan bertempat di Ballroom Hotel Raflles, Kuningan, Jakarta. Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI, Marsma TNI Jorry S. Koloay membuka latihan TTX secara virtual di Markas Besar TNI, Cilangkap.
“Latihan Gema Bhakti 2020, merupakan upaya untuk menjaga hubungan kerjasama Indonesia dengan Amerika,” kata Jorry dikutip VIVA Militer Pusat Penerangan TNI Selasa 25 Agustus 2020.
Jorry juga menambahkan bahwa, meski latihan kali ini dilakukan secara virtual, latihan TTX diharapkan dapat berjalan dengan lancar. Sehingga setiap tentara mampu meningkatkan pemahaman materi dan ilmu pengetahuan yang dibahas bersama.
Latihan TTX Gema Bhakti 2020, juga diikuti oleh 40 tentara US INDOPACOM. Director Joint Staff, Joint Force Headquarter (JFHQ) Hawaiian National Guard (HING), Brigjen Moses Kaoiwi, turut memberikan sambutan.
“Latihan Gema Bhakti telah berlangsung sejak 2013 hingga sekarang. Meskipun dalam situasi pandemi COVID-19, tentu ini tidak menjadi penghalang bagi dua negara untuk melaksanakan latihan bersama secara virtual,” ungkap Moses.
Moses juga mengungkapkan bahwa, latma ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas, mekanisme, kontigensi, dan interopabilitas dalam menangani pandemi global melalui operasi kemanusiaan multinasional.
Kegiatan TTX Gema Bhakti 2020 dilaksanakan secara virtual ini, membahas tentang bagaimana TNI dan AS menyelenggarakan Operasi Bantuan Kemanusiaan, serta Penanggulangan Bencana dalam masa pandemi COVID-19.
Baca: Amerika Siapkan Pilot Perang Lawan Rusia dan China