KRI Teluk Jakarta 541 Mengalami Bocor dan Tenggelam di Pulau Kangean

Ilustrasi Kapal Tenggelam
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Kapal perang TNI AL, KRI Teluk Jakarta-541 tenggelam di perairan arah timur laut Pulau Kangean, Jawa Timur.

Ini Sosok Hendy Antariksa, Jenderal Sat-Gultor 81 Kopassus yang Kini Jabat Dankoopssus TNI

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Mohammad Zaenal mengatakan, KRI Teluk Jakarta-541 mengalami kebocoran ketika sedang melaksanakan operasi dukungan laut pergeseran logistik ke wilayah timur. Insiden tenggelamnya KRI Teluk Jakarta terjadi pada hari Selasa, 14 Juli 2020 sekitar pukul 09.00 wib.

"KRI Teluk Jakarta-541 yang sedang melaksanakan operasi dukungan laut pergeseran logistik ke wilayah timur mengalami kebocoran yang mengakibatkan tenggelam pada kedalaman sekitar 90 meter di perairan timur laut Pulau Kangean," kata Mohammad Zaenal, Rabu, 15 Juli 2020.

ASDP Pastikan Layanan Penyeberangannya Bebas PPN 12 Persen

Ia menambahkan, seluruh awak kapal KRI Teluk Jakarta yang berjumlah 55 orang berhasil diselamatkan oleh KM Tanto Sejahtera yang sedang berlayar di dekat lokasi kejadian. 

Seluruh ABK KRI Teluk Jakarta rencananya akan dievakuasi ke Surabaya untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Viral! Oknum Camat Kegep Sembunyikan Perempuan di Kolong Meja, Ngaku Sedang Rapat

"Seluruh ABK berjumlah 55 orang dalam keadaan selamat," ujarnya.

Lebih jauh ia katakan, KRI RE Martadinata juga telah dikerahkan mendekati KM Tanto Sejahtera untuk mengevakuasi seluruh ABK KRI Teluk Jakarta yang karam karena ditimpa gelombang besar tersebut.

"Saat ini KRI RE Martadinata sedang berada di posisi KM Tanto Sejahtera, menunggu cuaca baik melaksanakan transfer ABK untuk selanjutnya akan dibawa ke Surabaya," katanya.  

VIVA Militer: Prajurit Satgas Yonif 512/QY jadi guru di daerah perbatasan Papua

Pasukan Semut Hitam TNI AD 'Serbu' SD di Daerah Perbatasan Papua

Selain tugas operasi di perbatasan, prajurit Satgas 512/QY itu juga mengajar untuk siswa SD di daerah terpencil Papua

img_title
VIVA.co.id
8 Januari 2025