Duh, TNI AU Cuma Punya Tiga Pilot Penguji

VIVA Militer: Pilot Penguji TNI AU
Sumber :
  • Website TNI AU

VIVA – Untuk melahirkan pilot penguji pesawat baru (experimental test pilot) tentunya membutuhkan biaya yang tidak murah dan tidak sedikit. Sehingga menurut Kepala Staf Angkatan Udara, pilot penguji ini dinilai penting bagi TNI AU.

Purnawirawan TNI AD Korban Penembakan di Kabupaten Puncak Papua Tengah Dievakuasi ke Mimika

Seperti yang dilansir dari situs TNI AU Minggu 7 Juni 2020, saat ini pilot penguji yang dimiliki TNI AU hanya berjumlah tiga orang saja. Ternyata ketiga pilot ini ditugaskan di PT. Dirgantara Indonesia (PTDI).

Sehingga KSAU Fadjar Prasetyo mengungkapkan bahwa mereka adalah yang sangat berarti dan penting bagi TNI AU. Selain membutuhkan biaya yang tidak sedikit, calon pilot penguji juga harus melewati masa pendidikan yang panjang dan tidak ringan.

25 Oknum TNI Jadi Tersangka Kasus Dugaan Penyerangan Warga di Deliserdang

Saat ini, di TNI AU hanya ada empat pilot saja. Bahkan jika ditarik dalam lingkup nasional yaitu seluruh Indonesia, maka jumlahnya masih bisa dihitung dengan jari. KSAU sempat menerima tiga pilot penguji di kantornya di Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur.

“Saya bangga dan mengapresiasi para pilot penguji yang sedang bertugas di PTDI. Kalian adalah aset penting TNI AU,” ujar KSAU.

Jalankan Perintah Panglima Berantas Judi online, Dansatsiber TNI Sisir Gawai Prajurit di Mabes

Ketiga pilot penguji tersebut, masing-masing Letkol Pnb Muhammad Sugiyanto, Letkol Pnb Ferrel Rigonald, dan Letkol Pnb Ig. Widi Nugroho. Kasau yang didampingi Kadisopslatau Marsma TNI Kusworo juga meminta agar pengalaman dan pengetahuan para pilot penguji ini terus dikembangkan demi kemajuan TNI AU.

Ketiga pilot penguji tersebut saat ini sedang ditugaskan untuk menguji kelaikan pesawat N219 buatan PTDI dalam rangka proses sertifikasi.

Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat GP Ansor A. Rifqi Al Mubarok

Ansor Minta Wacana Iseng Polri di Bawah Kemendagri Diakhiri, Lebih Baik Fokus Penguatan SDM

Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat GP Ansor, A. Rifqi Al Mubarok mengatakan langkah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang menolak usulan Polri di bawah Keme

img_title
VIVA.co.id
3 Desember 2024