TNI Bagikan 1000 Ton Beras Gratis ke Warga Terdampak Corona Jadetabek

VIVA Militer: Penyerahan 1000 ton beras di Markas Besar TNI.
Sumber :
  • Puspen TNI

VIVA – Pasca-penetapan stasus Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB oleh pemerintah akhir Maret 2020, Tentara Nasional Indonesia (TNI) terus bergerak menjadi kepanjangan tangan dari pemerintah untuk membantu masyarakat terdampak penyebaran Virus Corona atau COVD-19 di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Kali ini TNI berkolaborasi dengan salah satu lembaga sosial, Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk membagikan beras gratis sebanyak 1000 ton kepada masyarakat yang menerapkan anjuran stay at home atau di rumah aja dari pemeritah.

"TNI bekerjasama degan Aksi Cepat Tanggap (ACT) memberikan bantuan kemanusian dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat akibat pandemi Covid-19," kata Kasum TNI Letjen TNI Joni Supriyanto dalam sambutan yang mewakili Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, seperti yang dikutip VIVA Militer dalam rilis resmi Puspen TNI, Jumat, 3 April 2020.

Menurut Joni, Panglima TNI Hadi Tjahjanto sangat mengapresiasi kerjasama serta bantuan dari seluruh kelompok masyarakat yang telah bergotong royong bersama-sama dalam memerangi pandemi COVID-19 di Tanah Pertiwi ini.

Menurutnya, wabah virus corona saat ini tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat saja, wabah corona ini telah berdampak pada kehidupan sosial masyarakat Indonesia, termasuk kebutuhan hidup sehari-hari. "Inilah saatnya bersatu, bersinergi, dan saling menguatkan di antara semua komponen bangsa," ujarnya.

Sementara, dihubungi terpisah, Ketua Dewan Pembina ACT, Ahyudin menjelaskan, bantuan beras 1000 ton dalam Operasi Beras Gratis ini nantinya akan didistribusikan kepada 200.000 keluarga prasejahtera di wilayah Jadetabek yang ekonominya turut terkena imbas pandemi COVID-19.  

Menurutnya, banyak warga prasejahtera, khususnya pekerja harian, yang terkena imbas pandemi corona. Pendapatan mereka menurun drastis seiring minimnya warga yang beraktivitas di luar untuk mematuhi imbauan untuk berada di rumah dan menjaga jarak fisik demi memutus rantai penyebaran corona. Sehingga, Operasi Beras Gratis menjadi salah satu solusi untuk membantu keluarga prasejahtera yang ekonominya kian terpuruk di tengah pandemi ini.

“Operasi Beras Gratis menjadi kolaborasi lanjutan antara ACT dan TNI dalam menangani dampak wabah corona di sektor sosial dan ekonomi. Saya yakini, bangsa ini bisa menghadapi berbagai bencana, baik bencana alam maupun bencana corona. Bangsa ini memiliki modal besar yaitu solidaritas sosial yang tinggi. Semoga, ini menjadi salah satu obat terkuat yang dimiliki bangsa ini pula,” kata Ahyudin.

KSAL: Fungsi Pengawasan Miliki Peran Penting dalam Menjamin Program Kerja TNI AL

Lebih jauh ia jelaskan, bantuan beras akan didistribusikan secara bertahap ke 200.000 keluarga prasejahtera di Jadetabek oleh armada TNI dan Humanity Rice Truck ACT. Dalam pendistribusiannya, TNI dan ACT akan mendistribusikan beras ke rumah masing-masing warga demi menghindari adanya kerumunan. Dengan demikian, jarak fisik atau physical distancing terjaga.

Adapun titik pendistribusian bantuan Operasi Beras Gratis antara lain Jakarta Pusat (Petamburan/Tanah Abang), Jakarta Timur (Jati/Pulau Gadung), Jakarta Selatan (Jagakarsa), Jakarta Barat (Duri Kepa/Kebun Jeruk), Jakarta Utara (Pademangan Barat), Depok (Cimanggis), Kabupaten Tangerang (Rancagong Legok), Tangerang Selatan (Peduren/PD. Pucung), Kota Bekasi (Bantar Gebang), dan Kabupaten Bekasi (Cibarusah).

TNI AL Kembali Akan Kirim Pasukan Satgas MTF TNI Konga ke Lebanon untuk Jalankan Misi Perdamaian Dunia

Baca: Tentara AS Masih Bebas Keluar Masuk Negara Orang, Bahaya COVID-19

VIVA Militer: KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali

KSAL ke Prajurit Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL: Waspada Ketika Lewat Laut Merah dan Laut Mediterania

120 Prajurit Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL berlayar ke Lebanon menggunakan KRI SIM-367. Mereka akan menjalankan operasi di perairan Lebanon selama satu tahun.

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2024