Kakinya Buntung, Komandan Angkatan Laut Rusia Tewas Akibat Bom Mobil
- independent.co.uk
VIVA –Kapten Valery Trankovsky, perwira Angkatan Laut Rusia (VMF), tewas setelah mobil yang ditumpanginya meledak di Sevastopol, Daerah Otonomi Krimea, Rabu 13 November 2024 dini hari waktu setempat.
Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari Agence France-Presse (AFP), serangan bom mobil yang menewaskan Trankovsky didalangi oleh intelijen militer Ukraina.
Dalam laporan lain yang dilansir VIVA Militer dari Reuters, seorang sumber di Dinas Keamanan dan Intelijen Ukraina (SBU) menyatakan pihaknya berada di balik serangan tersebut.
"Akibat ledakan itu, kaki kapten Rusia itu putus dan meninggal karena kehabisan darah,” ucap sumber tersebut.
Trankovsky adalah penjahat perang yang bertanggung jawab atas peluncuran rudal jeljah dari Laut Hitam ke sasaran sipil di Ukraina," ujar sumber tersebut.
Mobil yang ditumpangi Trankovsky meledak di Distrik Gagarin, sebelah timur Sevastopol, sekitar pukul 02.00 dini hari waktu setempat.
"Mobil itu meledak dan terbakar di Distrik Gagarin di timut kota itu sekitar pukul 2 pagi Waktu Timur," kata Gubernur Sevastopol, Mikhail Razvozhayev.
Sementara itu, Komite Investigasi Rusia menyebut ada alat peledak yang dipasang di bagian bawah mobil. Badan ini menyatakan bahwa insiden itu adala fakta teradinya seranga teroris.
"Akibat meledaknya alat peledak rakitan yang dipasang di bagian bawah mobil, seorang prajurit Angkatan Bersenjata Rusia tewas," bunyi pernyataan Komite Investigasi Rusia.