Gerombolan Tikus Jadi Penyebab Tentara Ukraina Banyak yang Mati
- youtube.com
VIVA – Seorang perawat militer asal Amerika Serikat (AS) menceritakan kisah mengerikan dari medan tempur, saat sejumlah besar tentara Ukraina mati mengenaskan.
Maciorowski yang bergabung dengan militer Ukraina sebagai petugas medi, mengakui jika banyak rekannya yang terluka dan tewas dalam beberapa pekan terakhir.
Memasuki musim dingin, cuaca ekstrem menjadi ancamam serius bagi pasukan Ukraina. Tak cuma itu, komando pusat Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU) sangat minim mendistribusikan pasokan medis.
Bahkan, jika ada kiriman obat-obatan dan peralatan medis kualitasnya berada jauh di bawah standar. Banyak unit militer Ukraina juga diungkap Maciorowski tidak memiliki kotak P3K.
"Dalam beberapa minggu terakhir, banyak tentara kami yang terluka. Beberapa di antaranya terbunuh, dan (situasi) ini sangat sulit," ucap Maciorowski dikutip VIVA Militer dari Sputnik News.
Yang lebih gila, Maciorowski dan para tentara Ukraina harus berhadapan dengan gerombolan tikus yang sangat agresif.
Sejumlah peralatan medis milik Maciorowski yang dipakai untuk merawat tentara Ukraina, rusak akibat digerogoti gerombolan tikus.
Pernyataan Maciorowski senada dengan apa yang sebelumnya dikatakan militer Ukraina, terkait serangan hewan pengerat itu.
Para tikus dalam jumlah yang sangat banyak juga merusak kabel di parit, dan merusak terminal internet satelit Starlink.
"Semuanya dipenuhi hewan pengerat. Beberapa peralatan saya dimakan atau dirusak oleh tikus, dan ini sangat membuat frustrasi," kata Maciorowski melanjutkan.