Rudal Pasukan Jenderal Yahya Bombardir Israel Selatan

VIVA Militer: Serangan rudal milisi Houthi Yaman di Israel
Sumber :
  • X/@Gejiha

VIVA –  Terdengar terdengar keras di kota Eilat, setelah sebuah rudal menghantam wilayah yang terletak di bagian selatan Israel , Kamis 2 November 2023.

Israel Tunda Gencatan Senjata, Gaza Masih Terus Dibombardir

Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari Al Bawaba , sebuah video menunjukkan detik-detik rudal balistik terbang dan menghantam kota Eilat.

Serangan rudal tersebut adalah yang kedua kalinya secara beruntun, dan terjadi malam hari. Milisi Houthi Yaman diyakini sebagai pihak yang bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Soal Gencatan Senjata di Gaza, Ini Harapan Trump

Sebab beberapa jam setelah kejadian, Juru Bicara Houthi, Brigadir Jenderal Yahya Saree, menyatakan jika pasukannya telah melancarkan serangan ke Israel.

VIVA Militer: Milisi Houthi Yaman

Photo :
  • nytimes.com
Jelang Pembebasan, Israel Akan Pindahkan Tahanan Palestina ke Dua Penjara

“Angkatan bersenjata Yaman meluncurkan sejumlah besar drone selama beberapa jam terakhir ke beberapa sasaran jauh di dalam entitas Zionis di Palestina yang diduduki,” ujar Saree.

"Dan, mereka telah berhasil mencapai tujuan. Terima kasih kepada Tuhan," katanya dilansir VIVA Militer dari Middle East Monitor .

Dalam berita Rabu 1 November 2023, VIVA Militer melaporkan jika milisi Houthi memastikan sikapnya untuk menyokong perlawanan pasukan Hamas Palestina.

Kelompok pemberontak yang didukung Republik Islam Iran ini, berjanji akan terus menyerang negara Zionis sampai agresi militer Israel di Gaza dihentikan.

VIVA Militer: Brigadir Jenderal Yahya Saree

Photo :
  • almaydeen.net

"Peluncuran sejumlah besar rudal balistik dan jelajah, serta drone (akan terjadi) di sejumlah fasilitas Israel. (Serangan) akan terus berlanjut sampai agresi Israel berhenti," ucap Saree.

Terowongan Hamas di Gaza

Israel Sebut Tunda Gencatan Senjata, Hamas Tetap Tegaskan Komitmennya

Radio Angkatan Darat Israel melaporkan, gencatan senjata tidak akan dimulai sampai daftar sandera yang akan dibebaskan diterima.

img_title
VIVA.co.id
19 Januari 2025