Gerombolan Tentara Amerika Terjun Langsung Bantu Tentara Israel Bantai Warga Palestina
- 92newshd.tv
VIVAVIVA – Sejumlah perwira militer Amerika Serikat (AS) diyakini telah terlibat dalam membunuh warga sipil Palestina , dalam Operasi Pedang Besi di wilayah Gaza.Operation Iron Swords) di wilayah Gaza.
Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari TasnimTasnim NewsNews , para perwira militer Amerika Serikat dikerahkan untuk membantu Pasukan Pertahanan Israel (IDF) yang diklaim mengalami tekanan psikologis dan mental yang hebat.diklaim mengalami tekanan psikis dan mental yang hebat.
Serangan pasukan Hamas Palestina pada 7 Oktober 2023 lalu yang menghabisi ribuan tentara Israel, diyakini telah menimbulkan dampak signifikan terhadap mental pasukan Zionis.Hamas Palestina pada 7 Oktober 2023 lalu yang menghabisi ribuan tentara Israel, diyakini telah menimbulkan dampak signifikan terhadap mental pasukan Zionis.
Seorang sumber anonim mengatakan, dampak Operasi Badai Al-Aqsa pasukan Hamas Palestina bahkan sampai membuat para perwira militer Israel kebingungan dan tak bisa mengambil keputusan.Al-Aqsa pasukan Hamas Palestina bahkan sampai membuat para perwira
“Tekanan psikologis ekstrem yang disebabkan oleh operasi luar biasa perlawanan Palestina (Badai Al-Aqsa), dan kerugian yang belum pernah terjadi sebelumnya yang menimpa Israel, telah menyebabkan gangguan psikologis dan mental,” ujar sumber tersebut.
“Sehingga banyak komandan Israel tidak mampu mengambil keputusan,” katanya dilansir VIVA Militer dari Tehran Times .
Intervensi militer Amerika Serikat dalam serangan bersama pasukan Israel, telah menyebabkan kematian warga sipil Palestina dalam jumlah besar.
Di sisi lain, para komandan militer Amerika Serikat juga mendesak tentara Israel untuk tidak melancarkan serangan berbasis darat ke Gaza.
Sebab, jika tentara Israel memasuki Gaza melalui jalur darat maka risiko kekalahan akan sangat tinggi. Pasukan Hamas Palestina dianggap sangat menguasai medan, dan akan menghabisi tentara Israel dengan mudah.
Peringatan kepada militer Israel untuk tidak menyerang Gaza melalui jalur darat sebelumnya juga telah dilontarkan oleh Presiden Amerika Serikat, Joe Biden .
Dalam wawancara dengan stasiun televisi CBS 60 Minutes , Biden dengan tegas menyatakan jika kepemilikan Jalur Gaza akan menjadi kesalahan besar bagi militer Israel. Langkah itu menurut Biden adalah hal yang tidak perlu dilakukan.
Dikutip VIVA Militer dari Mirror , serangan udara Pasukan Pertahanan Israel telah melukai lebih dari 10.000 warga sipil Palestina dan membunuh lebih dari 2.750 orang lainnya. Di mana, hampir setengah jumlah korban tewas adalah anak-anak.