Bendung Serangan Balik Ukraina, Rusia Kirim 10 Ribu Pasukan Elite Lintas Udara ke Front Selatan
- sputnikmediabank.com
VIVA – Gelombang serangan balik militer Ukraina di front timur diyakini terus meningkat. Sehingga, memaksa Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) memutar otak untuk menahan gempuran di poros Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Zaporizhzhia.
Salah satu yang menjadi titik terpanas pertempuran adalah desa Rabotino (Robotyne), yang dikabarkan sudah jatuh ke tangan tentara Ukraina.
Belum berhenti, dilansir VIVA Militer dari Evening Standard, Kementerian Pertahanan Inggris melaporkan bahwa militer Rusia tetap berupaya mempertahankan posisinya di wilayah Zaporizhzhia itu.
Sejumlah perwira tinggi memerintahkan untuk menerjunkan Pasukan Lintas Udara (VDV) Rusia, untuk memperkuat unit infanteri menahan terobosan pasukan Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU).
VIVA Militer: Pasukan Lintas Udara Rusia (VDV)
- insider.com
Dalam dua minggu terakhir, unit lintas udara Rusia secara berkala tiba di Zaporizhzhia untuk menyokong pasukan Angkatan Darat ke-58, yang terkonsentrasi di Orikhiv.
"Selama dua minggu terakhir, Rusia kemungkinan semakin memperkuat Tentara Gabungan ke-58 yang mengalami kesulitan dengan tambahan unit lintas udara VDV di poros Orikhiv di Oblast Zaporizhzhia," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Inggris.
Lebih lanjut Kementerian Pertahanan Inggris menyebut, komando militer Rusia mengerahkan lima resimen Pasukan Lintas Udara yang berasal dari Divisi ke-7 dan ke-76 ke garis depan Rabotino.
"Setidaknya lima resimen VDV yang diambil dari divisi 7 dan 76 kemungkinan besar sekarang terkonsentrasi dalam jarak beberapa kilometer dari desa garis depan Robotyne," lanjut pernyataan Kementerian Pertahanan Inggris.
VIVA Militer: Pasukan Lintas Udara Rusia (VDV)
- sputnikmediabank.com
"Dengan kekuatan penuh, pasukan tersebut seharusnya berjumlah sekitar 10.000 personel elite terjun payung. Namun, hampir semua unit kemungkinan besar berada di bawah kekuatan yang signifikan," kata laporan tersebut.
Pasukan Lintas Udara kerap dikerahkan saat unit infanteri militer Rusia kewalahan. Hal ino dinilai Kementerian Pertahanan Inggris menimbulkan kekecewaan bagi unit satuan elite Angkatan Darat Rusia (SV) ini
"Situasi saat ini kemungkinan besar akan dianggap sangat tidak memuaskan oleh hierarki VDV," kata Kementerian Pertahanan Inggris.
"Sepanjang perang, para komandan Rusia meregenerasi pasukan lintas udara sebagai kekuatan yang sangat mobile untuk operasi ofensif. Sekali lagi, mereka digunakan sebagai infanteri garis untuk menambah kekuatan pasukan darat," ujar laporan tersebut.
