Ukraina Kembali Serang Jembatan Krimea

VIVA Militer: Ledakan di Jembatan Krimea
Sumber :
  • ria.ru

VIVA – Jembatan Krimea kembali menjadi sasaran  sabotase, Sabtu 12 Agustus 2023. Sebuah rudal S-200 yang diyakini ditembakkan militer Ukraina mengarah ke infrastruktur di Selat Kerch tersebut.

Aksi Spektakuler Pilot Hercules C-130 TNI AU Isi Bahan Bakar Pesawat Tempur Hawk 200 di Atas Langit Nusantara

Serangan ini dilaporkan langsung oleh Kementerian Pertahanan Rusia, yang menyatakan jika rudal S-200 yang digunakan sudah dikonversi menjadi versi tempur.

Kementerian Pertahanan Rusia juga mengabarkan, insiden itu terjadi sekitar pukul 13:00 waktu setempat. Beruntung, tak ada korban dan kerusakan akibat serangan itu.

Saat Pencoblosan Pilkada di Medan, Komandan Yonmarhanlan I Pimpin Prajurit Marinir Bantu Korban Terjebak Banjir

Sebab, rudal Ukraina itu tertangkap radar pada waktu yang tepat. Seketika militer Rusia berhasil menembak jatuh rudal tersebut dengan sistem pertahanan udara.

VIVA Militer: Ledakan di Jembatan Krimea9

Photo :
  • pravda.com.ua
TNI AU dan Angkatan Udara Brunei Darussalam Gelar Latma Elang Brunesia di Langit Kalimantan

"Rezim Kiev mencoba menyerang jembatan Krimea dengan rudal S-200 yang diubah menjadi versi serang," kata Kementerian Pertahanan .

"Rudal Ukraina terdeteksi tepat waktu dan dicegat di udara oleh sistem pertahanan udara Rusia. Tidak ada kerusakan atau korban jiwa," lanjut pernyataan tersebut dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti.

Dalam laporan lain yang dilansir VIVA Militer dari saluran Telegram resmi Informasi Operasional Jembatan Krimea, lalu lintas di jembatan sempat diblokir, dan dipulihkan sekitar pukul 14.15 waktu setempat.

Sabotase intelijen dan militer Ukraina ke Jembatan Krimea bukan yang pertama kali terjadi.

Ledakan di jembatan Krimea yang menuju Rusia

Photo :
  • AP Photo

Hampir sebulan lalu tepatnya pad 17 Juli 2023, dua drone permukaan juga menghantam infrastruktur di Republik Otonomi Krimea ini.

Dalam serangan itu, dua orang warga sipil yang diketahui sebagai pasangan suami istri meregang nyawa. Sementara, putri mereka yang berusia 14 tahun mengalami luka-luka dan harus dirawat intensif di rumah sakit. 

Sementara, Jembatan Krimea pertama kali menjadi sasaran teror bom pada 8 Oktober 2022. Sebuah truk berisi bahan bakar meledak di bagian jalan jembatan dan menewaskan tiga orang warga sipil.

Menurut Layanan Keamanan Federal Federasi Rusia (FSB), aksi sabotase ini didalangi langsung oleh Direktorat Intelijen Utama Kementerian Pertahanan Ukraina, di bawah komando Mayor Jenderal Kyrylo Budanov.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya