Peran Amerika Sokong Teror Ukraina Tercium, Rusia Pasang Rudal di Jembatan Krimea

VIVA Militer: Sistem Peluncur Multi Roket (MLRS) BM-21 Grad militer Rusia
Sumber :
  • informnapalm.com

VIVA – Militer Rusia akhirnya mengambil tindakan pasca serangan pesawat tanpa awal (drone) Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU) di Jembatan Krimea, Senin 17 Juli 2023 dini hari waktu setempat.

Laknat, Tentara Israel Hancurkan Masjid Ibnu Utsman Gaza

Gubernur Kherson, Vladimir Saldo, mengungkap jika Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) mengerahkan sejumlah Sistem Rudal Pertahanan Udara (MLRS), di sepanjang jalur darat ke Republik Otonomi Krimea.

Tak hanya itu, Saldo menyebut penyiagaan pertahanan udara juga dilakukan militer Rusia dari Krimea ke Oblast (Provinsi) Rostov, dengan jumlah unit yang ditambah di masing-masing jalur.

Oknum Prajurit TNI Buka Lapak Judi dan Bakar Rumah Wartawan di Karo, Kodam I/BB: Itu Tidak Benar

Jumlah sistem pertahanan udara akan ditingkatkan di sepanjang rute koridor darat ke Krimea di wilayah wilayah Kherson, kata penjabat kepala wilayah Vladimir Saldo.

VIVA Militer: Ledakan di Jembatan Krimea9

Photo :
  • pravda.com.ua
Sukses Uji Coba Meriam Leonardo, Kapal Perang Kepresidenan KRI Bung Karno-369 Muncul di Selat Jawa

"Keamanan disediakan oleh Angkatan Bersenjata Federasi Rusia," ucap Saldo dikutip VIVA Militer dari Sputnik Radio.

"Jumlah sistem pertahanan udara dan segala sesuatu yang diperlukan jika terjadi kebodohan berikutnya di pihak rezim Kiev akan ditingkatkan. Seluruh perjalanan praktis (akan) dilengkapi dengan semua peralatan keamanan," katanya.

Langkah ini diambil usai serangan pesawat tanpa awak militer Ukraina, yang menewaskan pasangan suami istri warga sipil di Jembatan Krimea. Serangan juga melukai putri pasangan yang masih kecil.

Rusia meyakini jika serangan itu didalangi oleh Direktorar Intelijen Utama Kementerian Pertahanan Ukraina di bawah komando Mayor Jenderal Kyrylo Budanov, beserta Angkatan Laut Ukraina.

VIVA Militer: Rudal jarak jauh Rusia, S-400

Photo :
  • The Moscow Times

Selain itu, militer Rusia juga mencurigai peran vital Amerika Serikat (AS) dengan membeberkan buktinya.

Sejauh ini, Rusia menyatakan jika Amerika sengaja merekam insiden di Jembatan Krimea, dengan menggunakan citra satelit. Satelit komersial AS juga menangkap gambar situasi jembatan, sesaat sebelum ledakan terjadi.

VIVA Militer: Warga sipil Palestia menyita tank tempur Israel

Licik, Netanyahu Kirim Bos Intelijen Israel Buat Negosiasi dengan Hamas

Jumlah korban tewas di Gaza sudah lebih dari 38.000 jiwa.

img_title
VIVA.co.id
5 Juli 2024