Mayday, Krimea Diserang Hampir Selusin Drone Tempur Ukraina
- Twitter/@TWMLtd
VIVA  – Sembilan unit pesawat tanpa awak (drone) tempur militer Ukraina menyerang Republik Krimea, Rusia , Rabu 14 Juni 2023. Informasi serangan dibenarkan Kepala Republik Krimea, Sergey Aksyonov.
Serangan pesawat tak berawak militer Ukraina disebut Aksyonov terjadi pada malam hari. Tercatat enam drone berhasil ditembakkan jatuh unit pertahanan udara militer Rusia di Krimea.
Keenam drone dihantam rudal pertahanan udara Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF), saat terbang di atas distrik Krasnogvardeisky di desa Dokuchaevo.
Dilaporkan VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti , tiga unit drone  Ukraina lainnya hilang kendali setelah dihantam senjata peperangan elektronik dan terpaksa mendarat.
"Pada malam dan pagi ini tercatat sembilan UAV di atas wilayah Republik Krimea. Enam ditembak jatuh oleh pasukan pertahanan udara, tiga macet dan diduduki dengan peperangan elektronik," ujar Aksyonov.
Kesiagaan unit pertahanan udara militer Rusia menghalau serangan Ukraina, mengamankan situasi di wilayah pendudukan tersebut.
Aksyonov memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Kerugian hanya sebatas pecahnya kaca jendela di sejumlah rumah warga Krimea.
"Tidak ada korban, jendela pecah di sejumlah rumah. Semua layanan menuju ke tempat itu. Saya meminta Anda untuk tetap tenang dan percaya hanya pada sumber informasi tepercaya," kata Aksyonov.
Angkatan Bersenjata Ukraina secara teratur mencoba menyerang Sevastopol dan Krimea dengan drone . Tingkat bahaya teroris digambarkan dengan simbol kuning, dan beroperasi di semenanjung tanpa batas waktu.