Aliansi Pasukan Selatan dan Muslim Rusia Libas Tentara Ukraina di Front Timur
- nbcnews.com
VIVA – Unit militer Ukraina terpaksa harus mundur dari kota Belogorovka (Bilohorivka), Republik Rakyat Luhansk (LPR). Pasukan Volodymyr Zelensky terpukul mundur dari wilayah front timur, akibat serangan pasukan gabungan Rusia.
Adalah unit Distrik Militer Selatan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF), bersama pasukan khusus Akhmat (Kadyrovites) Chechnya, yang berhasil memukul pasukan Ukraina, Rabu 3 Mei 2023.
Wakil Komandan Milisi Rakyat Luhansk sekaligus pimpinan satuan khusus Akhmat, Mayor Jenderal Apty Alaudinov, mengonfirmasi kabar tersebut.
Dilansir VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti, pasukan Distrik Militer Selatan dan satuan khusus Akhmat terlibat kontak tembak selama lima hari beruntun.
Hingga akhirnya, unit gabungan mampu mendorong pasukan Ukraina hingga ke arah kota Kremenskoye (Kreminna).
"Lima hari yang lalu, pasukan khusus Akhmat, bersama dengan unit Korps Angkatan Darat ke-2 (Distrik Militer Selatan) melakukan serangan ke arah Belogorovsk. Selama hari-hari ini, kami telah maju lebih dari 1,5 kilometer," ujar Alaudinov.
Lebih lanjut Alaudinov mengatakan, pasukan militer Rusia berhasil melumpuhkan tentara Ukraina dan menduduki sebuah pabrik di Belogorosk.
Akibatnya menurut Alaudinov, posisi unit Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU) benar-benar terpojok. Sehingga, sangat sulit untuk melakukan manuver ataupun kans melancarkan serangan balik.
"Kami tidak mengizinkan mereka untuk mengambil tindakan apa pun, baik untuk memulai atau menarik. Kami menghancurkan mereka secara sistematis. Musuh telah menderita kerugian besar selama beberapa hari ini," kata Alaudinov melanjutkan.
"Kami akan terus melakukan pekerjaan ini hingga musuh tahu bahwa jika mereka (berencana) kami akan melumpuhkan musuh dari posisinya setiap hari," ucapnya.