Bahaya, Armada Raksasa Angkatan Laut Rusia Bergerak dari Laut Hitam
- ria.ru
VIVA – Ribuan personel bergerak bersama sejumlah unit kapal perang Armada Laut Hitam Angkatan Laut Rusia (VMF), Jumat 17 Desember 2022. Militer Rusia menggerakkan pasukan skala besar, di tengah kecamuk perang di Ukraina.
Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti, 10 unit kapal perang militer Rusia bergerak ke Laut Hitam di wilayah Kaliningrad, Oblast (Provinsi) Kaliningradskaya, Rusia.
Tak hanya kapal perang, sekitar 1.500 personel juga dibawa untuk mengikuti latihan tempur bersama pesawat dan helikopter Angkatan Laut Rusia.
Dinas Penerangan Armada Laut Hitam Angkatan Laut Rusia mengungkap, kapal perang yang bergerak akan membentuk formasi tempur di waktu dan tempat di wilayah yang sudah ditentukan.
VIVA Militer: Kapal perang kelas Buyan Angkatan Laut Rusia (VMF)
- navyrecognition.com
"Latihan komando dan staf telah dimulai dengan keterlibatan pasukan Pangkalan Angkatan Laut Baltik, formasi kapal permukaan armada dan penerbangan angkatan laut," bunyi pernyataan Armada Laut Hitam.
"Sebagai bagian dari latihan, kelompok taktis angkatan laut akan meninggalkan pangkalan mereka pada waktu yang ditentukan dan mengerahkan pasukan armada di area yang ditentukan di Laut Baltik untuk melakukan tugas pelatihan," lanjut pernyataan tersebut.
Di Laut Baltik , awak kapal dan kapal rudal kecil, kapal anti-kapal selam kecil, kapal penyapu ranjau pangkalan dan lepas pantai akan bekerja:
Dari sejumlah kapal yang dikerahkan, terdapat kapal anti-ranjau yang membawa pasukan khusus. Kemudian terdapat pula kapal anti-kapal selam dan sabotase laut.
VIVA Militer: Rudal anti-kapal Zvezda Kh-35 Bal
- navalnews.com
Dalam aksi bersama ini, kapal-kapal perang Rusia menghujani sebuah target udara. Serangan ini merupakan simulasi pertempuran laut tiruan, yang bertujuan untuk meningkatkan pertahanan dari ancaman dari udara.
Tak hanya itu, kelompok kapal Pangkalan Angkatan Laut Baltik juga melakukan penembakan roket dan artileri berat ke kapal dan pesawat musuh tiruan.
Sementara itu, Pasukan Infanteri Angkatan Laut Rusia (MPR) diturunkan untuk menanggulangi tindakan sabotase bawah air musuh. Unit satuan elite ini mendapat misi melindungi kapal perang, kapal selam, dan infrastruktur pangkalan dari yang berpotensi diserang musuh.
Militer Rusia juga menembaki sebuah sasaran dengan sistem rudal anti-kapal Zvezda Kh-35 Bal dan K-300P Bastion-P, yang terletak di daerah pantai Kaliningrad.
Bule Rusia Dideportasi, Overstay hingga Tak Bayar Tagihan RS Rp 33 Juta di Bali
DP (41), warga negara Rusia yang tidak membayar biaya rumah sakit sebesar Rp 33 juta dan overstay 14 bulan.
