Jet Tempur Turki Bombardir Basis Milisi Kurdi di 3 Kota, Puluhan Mayat Bergeletakan
- nbcnews.com
VIVA – Angkatan Bersenjata Turki (TSK) kembali melancarkan serangan ke kota-kota di Suriah utara. Dengan menggunakan sejumlah unit pesawat tempur, militer Turki membombardir ladang minyak yang dikuasai oleh Pasukan Demokratik Suriah (SDF).
Dilansir VIVA Militer dari The Syrian Observer, serangan masif militer Turki dilancarkan ke kota Tal Rifaat, Marenaz, dan Menagh, bagian utara Suriah, Minggu 27 November 2022. Tak hanya menggunakan jet tempur, pasukan Turki juga menyerang kota-kota tersebut dengan pesawat tanpa awak (drone).
Puluhan orang tewas dalam peristiwa itu. Tak terkecuali, 11 orang prajurit Pasukan Demokratik Suriah yang menguasai ladang-ladang minyak tersebut. Unit SDF juga menjadi sasaran serangan Turki, karena berafiliasi dengan milisi Partai Buruh Kurdistan (YPG).
Pasukan Demokratik Suriah meyakini jika serangan ini adalah tindakan militer sistematis pertama Turki, yang menargetkan ladang-ladang minyak yang dikuasai SDF. Pasukan pemberontak Suriah ini menduga jika serangan udara militer Turki adalah pengalih perhatian, untuk memobilisasi serangan darat.
VIVA Militer: Jet tempur F-16 Fighting Falcom militer Turki
- nbcnews.com
"Musuh (Turki) bertujuan untuk memberikan pukulan besar pada pasukan pertahanan kami, terutama terhadal komandan dan pusat komando kami. Dengan cara ini, mereka mempersiapkan serangan darat," bunyi pernyataan SDF.
Sementara itu, dalam laporan lain yang dikutip VIVA Militer dari Daily Sabah, militer Turki juga dikabarkan menyerang basis milisi Partai Buruh Kurdistan di distrik Shahba. Wilayah ini dikuasai oleh milisi YPG dan kelompok teroris Negara Islam Suriah dan Syam (ISIL), sejak 2016 silam.
Dari distrik ini milisi YPG merencanakan dan memulai aksi teror di perbatasan Turki. Milisi YPG dan ISIL sangat leluasa bertindak di wilayah ini, karena menguasai ratusan desa bersama anggota teroris ISIL.
"Target teroris juga diserang di distrik Shahba, yang diduduki oleh teroris YPG pada tahun 2016 dan dinyatakan sebagai Kanton (Bagian) Shahba," bunyi laporan Daily Sabah.
VIVA Militer: Milisi Partai Buruh Kurdistan (YPG)
- Thearabweekly.com
"YPG menahan ratusan desa di Shahba, yang sangat pentin untuk mewujudkan tujuan mereka membangun koridor teror di perbatasan Turki. Merekamenghubungkan 'kanton' di sebelah timur dan barat Sungai Efrat," lanjut laporan tersebut.
