130 Tentara Neo Nazi Ukraina Tewas Dilumat Rudal Rusia
- dw.com
VIVA – Basis pasukan Neo-Nazi Ukraina kembali jadi sasaran tembak rudal presisi tinggi militer Rusia. Armada Beruang Merah membombardir kamp Batalyon Azov dan Aidar yang terletak di Oblast (Provinsi) Dnipropetrovsk, Ukraina, Senin 29 Agustus 2022.
Kementerian Pertahanan Rusia mengonfirmasi serangan ke Dnipropetrovsk, dengan menggunakan rudal presisi tinggi dengan basis peluncuran darat.
Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti, rudal diluncurkan Pasukan Dirgantara Rusia (VKS) dari wilayah Marganet, Dnipropetrovsk.
Serangan itu dilancarkan setelah laporan intelijen Rusia, mengetahui kamp yang dijadikan basis penempatan sementara pasukan militer Ukraina dari Brigade Pertahanan Teritorial ke-108 berada di wilayah itu.
Lebih lanjut Kementerian Pertahanan Rusia memastikan, di kamp itu terdapat ratusan unit militer Neo-Nazi dari Batalyon Azov dan Aidar.
"Senjata berbasis darat presisi tinggi di area pemukiman Marganet, wilayah Dnepropetrovsk, mengenai titik penempatan sementara dan depot amunisi dari Brigade Pertahanan Teritorial ke-108, serta kamp lapangan Aidar dan Azov," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.
Akibat serangan itu, sekitar 130 orang tentara Neo-Nazi Ukraina tewas. Sementara, kurang lebih 20 alat utama sistem persenjataan (alutsista) dan 3.000 amunisi roket juga ikut hancur.
"(Serangan) menghancurkan lebih dari 100 militan, 20 peralatan militer dan lebih dari 3.000 roket untuk beberapa sistem peluncuran roket," lanjut pernyataan itu.