Kapal Selam Nuklir Militer China Kepung Taiwan
- auvilst.co
VIVA – Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAN) mengerahkan kapal selam tenaga nuklir dalam latihan skala besar, yang berlangsung di dekat perairan Taiwan, Kamis 4 Agustus 2022.
Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari Global Times, militer China terus menambah armada tempurnya untuk membentuk sistem tempur multidimensi maritim.Â
Jika melihat kemampuannya, kapal selam nuklir yang dikerahkan kemungkinan antara kelas Shang Type 093 atau kelas Han Type 091.
Sebab saat ini, militer China hanya memiliki dua kapal selam tenaga nuklir yang aktif. Sementara, satu kapal selam nuklir lainnya, Type 095 kelas Sui, masih dalam pengembangan.
Tak cuma kapal selam tenaga nuklir, militer China juga mengerahkan kapal induk Type 002 Shandong yang menjadi inti kekuatan. Dalam skenario latihan, kapal selam tenaga nuklir diharuskan untuk melindungi dan mencegah serangan musuh yang datang ke kapal induk.
"Biasanya, kapal selam bertenaga nuklir akan mengawal kelompok serang kapal induk dalam misinya. Setidaknya, satu kapal selam telah dikerahkan," ujar Zhang Junse, peneliti senior Akademi Riset Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China.
Jika awalnya hanya Komando Teater Timur PLA yang ikut serta dalam latihan ini, sejumlah besar pasukan dari komando teater lainnya direncanakan akan segera tiba.
"Pasukan dari komando teater lainnya juga akan berpartisipasi dalam latihan tersebut. Ini mencerminkan interaoperabilitas yang tinggi, antara berbagai komando teater PLA," kata Junse.
Latihan besar-besaran militer China kali ini dilangsungkan  usai pemerintah Negeri Tirai Bambu mengetahui kunjungan Ketua Dewan Perwakilan Amerika Serikat (AS), Nancy Pelosi.
Sepanjang latihan ini berlangsung, militer China sudah berada dalam posisi siaga tempur untuk menghadapi kemungkinan datangnya armada perang Amerika. Militer China bahkan menembakkan dua unit rudal hipersonik yang mampu membawa hulu ledak nuklir, Donfeng DF-17.