4 Tentara Separatis Rusia Meregang Nyawa Dihantam Meriam Ukraina

VIVA Militer: Milisi Republik Rakyat Donetsk (DPR) teribat kontak tembak
Sumber :
  • althistory.fandom.com

VIVA – Militer Ukraina ternyata tak cuma melancarkan serangan artilerinya dalam satu jam. Ratusan tembakan meriam artileri menyasar sejumlah basis tentara pemberontak pro-Rusia, Republik Rakyat Donetsk (DPR).

Komandan PMPP TNI Sematkan Baret Biru UN Kepada 22 Prajurit Pilihan Satgas Level II Hospital UNIFIL

VIVA Miiter melaporkan dalam berita sebelumnya, unit militer Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU) menyerang lima basis milisi separatis DPR di lima wilayah sejak Jumat 3 Juni 2022 malam waktu Moskow.

Kabar serangan dahsyat militer Ukraina ini dikonfirmasi langsung oleh Wakil Kepala Republik Rakyat Donetsk, Eduard Basurin. 

Brigjen TNI Umar Farouq Lantik Mayor Marinir Tutang Jadi Komandan Denma Pasmar 1

Basurin menyebut bahwa pasukan Ukraina secara konsisten menembakkan sekitar 250 artileri dalam 24 jam terakhir. Basurin juga mengungkap, serangan artileri militer Ukraina membunuh empat tentara separatis pro-Rusia.

VIVA Militer: Pasukan artileri Ukraina melepaskan tembakan howitzer

Photo :
  • asia.nikkei.com
Saling Serang, Rusia Gunakan Rudal dari Korea Utara untuk Hancurkan Ukraina

Korban tak cuma timbul dari anggota milisi, seorang warga sipil Donetsk juga meregang nyawa dalam serangan itu.

"Dengan sangat menyesal kami menginformasikan kepada Anda bahwa dalam 24 jam terakhir, empat pejuang Republik Rakyat Donetsk telah terbunuh," ucap Basurin.

"23 pejuang lainnya mengalami luka-luka dalam tugas militer, berperang untuk kemerdekaan," katamya dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, TASS.

Lebih lanjut Basurin menyatakan, 22 unit rumah warga sipil Donetsk hancur. Empat kendaraan dan dua infrastruktur sipil juga rusak berat.

Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov dalam arahan pers di Jakarta, Jumat, 20 Desember 2024.

Dubes Rusia Ungkap Alasan Negaranya Beri Suaka kepada Mantan Presiden Suriah Assad

Duta Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan keputusan pemerintah Rusia untuk memberikan suaka kepada mantan presiden Suriah Bashar al-Assad adalah keputusan yang baik.

img_title
VIVA.co.id
20 Desember 2024