Gelombang Serangan Rudal Termonuklir Rusia Teror Ukraina
- topwar.ru
VIVA – Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) kembali mengerahkan salah satu senjata penghancur andalannya, untuk menyerang Ukraina. Adalah rudal jelajah 3M-54 Kalibr yang tengah dimuat ke dalam kapal selam di wilayah selatan Teluk Sevastopol.
Dilansir VIVA Militer dari media Ukraina, Odessa Journal, dua unit truk militer Rusia terlihat di wilayah Sevastopol saat membawa sejumlah rudal jelajah 3M-54 Kalibr.Â
Sementara itu, dua kapal tunda membawa rudal-rudal tersebut untuk dimuat ke dalam kapal selam kelas Kilo Project 636 Varshavyanka.Â
Kapal selam ini lah yang nantinya akan disiagakan untuk menembakkan rudal jelajah Kalibr, yang mampu menjangkau sasaran sejauh 1.400 kilometer.
Rudal jelajah 3M-54 Kalibr menjadi salah satu senjata andalan militer Rusia, dalam invasi ke Ukraina yang dimulai sejak 24 Februari 2022 lalu.Â
Salah satu basis pertahanan Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU) di wilayah Kalynivka, Kiev, pernah menjadi sasaran tembak rudal ini pada 24 Maret 2022. Serangan ini adalah yang pertama kali dilakukan militer Rusia dengan menggunakan rudal jelajah tersebut.
Di sisi lain, Ukraina menuduh bahwa Rusia menggunakan rudal jelajah 3M-54 Kalibr untuk menyerang fasilitas sipil.
Ukraina meyakini Rusia telah melanggar hukum humaniter internasional, khususnya Resolusi Majelis Umum Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang militerisasi semenanjung yang diduduki sementara.
Rusia juga dituduh Ukraina telah melanggar Konvensi Jenewa IV, tentang Perlindungan Warga Sipil di Waktu Perang, dan Konvensi Eropa tentang Hak Asasi Manusia (HAM).