Bom Parasut Rusia Teror Pasukan Ukraina di Kharkiv
- pravda.com.ua
VIVA – Sebuah taktik baru digunakan oleh pasukan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF), saat melancarkan serangan ke wilayah Kharkiv, Ukraina, Sabtu 9 April 2022.
Sejumlah parasut mendarat di Kharkiv. Siapa sangka, sejumlah parasut itu membawa bom milik militer Rusia. Walikota Kharkiv, Ihor Terekhov, mengatakan bahwa bom yang digunakan Rusia adalah jenis terbaru dalam perang.
Terekhov menghimbau kepada seluruh warga sipil Kharkiv untuk menjauh dari parasut-parasut yang mendarat. Meskipun, militer Rusia mengerahkan bom parasut itu ke sejumlah basis pasukan Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU).
"Kharkiv telah dibom dengan jenis bom baru. Para penyerang Rusia menjatuhkan bom dengan parasut," ucap Terekhov dikutip VIVA Militer dari Pravda.
"Saya mendesak Anda, dalam keadaan apa pun jangan mendekati parasut semacam itu. Dan, segera laporkan kepada petugas penyelamat," katanya.
VIVA Militer: Batalyon Taktis Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF)
- inf.news
Selain itu, Terekhov juga meminta seluruh warga Kharkiv untuk tetap bertahan di tempat perlindungan. Sebab, mulai Minggu 10 April 2022 hingga waktu yang belum bisa ditentukan, Kharkiv akan menjadi sasaran serangan masif militer Rusia.
VIVA Militer melaporkan dalam berita sebelumnya, ribuan personel pasukan khusus, tank dan kendaraan tempur lapis baja militer Rusia, yang tergabung dalam dua Grup Batalyon Taktis, telah bergerak menuju Kharkiv.
Kabar ini juga disampaikan langsung oleh Juru Bicara Kementerian Pertahanan Ukraina, Oleksandr Motuzianyk.
Dalam pernyataannya, Motuzianyk menyebut bahwa pasukan Rusia tengah bersiap untuk menyerang Kharkiv, dengan sasaran pasukan Ukraina di zona Operasi Pasukan Gabungan.
Bule Rusia Dideportasi, Overstay hingga Tak Bayar Tagihan RS Rp 33 Juta di Bali
DP (41), warga negara Rusia yang tidak membayar biaya rumah sakit sebesar Rp 33 juta dan overstay 14 bulan.
