Diduga Terpapar Radiasi Nuklir, Tentara Rusia Cabut Tinggalkan Ukraina

VIVA Militer: Pasukan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF)
Sumber :
  • thedailybeast.com

VIVA – Pasukan Angkatan Bersenjata Rusia (VSRF) dikabarkan telah bergerak meninggalkan Ukraina, tepatnya dari situs Pembangkit Listrik Tenagah Nuklir Chernobyl, Kamis 31 Maret 2022.

Ledakan Hebat di Pusat Perbelanjaan Rusia, 1 Orang Tewas

Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari Mirror, pergerakan sejumlah besar pasukan militer Rusia dikonfirmasi oleh perusahaan energi nuklir Ukraina, Energoatom.

Dalam pernyataan resminya, Energoatom menyebut pasukan Rusia yang sebelumnya menguasai Chernobyl bergerak menuju perbatasan Ukraina-Belarus.

Pesawat Penumpang Azerbaijan Airlines Jatuh di Kazakhstan

"Informasi tersebut menegaskan bahwa penjajah (Rusia) yang merebut pembangkit listrik tenaga nuklir Chernobyl dan fasilitas lainya di zona eksklusi,” bunyi pernyataan Energoatom.

“(Mereka) telah berangkat dalam dua lajur menunu perbatasan Ukraina dengan Republik Belarus," lanjut pernyataan tersebut.

Rusia Pindahkan Rudal Canggih dari Suriah ke Benghazi dan Tobruk

VIVA Militer: Hutan Merah, titik paling bahaya radiasi nuklir di Chernobyl

Photo :
  • insider.com

Perusahaan milik negara Ukraina itu meyakini banyak tentara Rusia yang terpapar radiasi nuklir. Hal ini lah yang membuat militer Rusia menarik pasukannya dari Chernobyl.

Hal ini diketahui dari sebuah benteng dan parit yang dibangun pasukan Rusia selama menduduki Chernobyl, di bagian yang disebut Hutan Merah. Apa yang disebut Hutan Merah ini adalah bagian dari situs Chernobyl yang paling terkontaminasi radioaktif.

Energoatom juga menyatakan bahwa militer Rusia yang menduduki Chernobyl telah sepakat untuk menyerahkan kembali fasilitas nuklir tersebut, ke Ukraina. Meskipun, sejumlah kecil pasukan Rusia masih berada di Chernobyl, yang mundur ke kota Slavutych.

Pesawat Azerbaijan Airlines.

Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh Diduga Tabrak Burung, 29 Penumpang Dikabarkan Selamat

Pesawat Embraer 190 milik Azerbaijan Airlines dari Grozny, Rusia, dilaporkan jatuh tiga kilometer dari Bandara Aktau.

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2024