Terkuak, Rudal Balistik Ukraina Penghancur Kapal Perang Rusia
- missilethreat.csis.org
VIVA – Misteri senjata penghancur kapal perang Orsk (148) Angkatan Laut Rusia (VMF) akhirnya terkuak. Militer Ukraina dikabarkan telah menembakkan rudal balistik jarak pendek OTR-21 Tochka untuk melibas kapal pendarat amfibi Rusia tersebut.
VIVA Militer melaporkan dalam berita Kamis 24 Maret 2022, kapal perang Orsk (148) meledak terbakar di Pelabuhan Berdyansk, Oblast Zaporizhia, Ukraina.
Dalam sebuah video berdurasi 2 menit 47 detik, terlihat ledakan dan kepulan asap yang berasal dari kapal perang Rusia yang sudah berusia lebih dari 50 tahun itu.
Sebelumnya, pihak Ukraina maupun Rusia tidak memberikan keterangan bagaimana kapal perang kelas Alligator, Orsk (148) dihancurkan.
Tak ada pernyataan resmi apakah kapal perang itu dihancurkan dengan sabotase, serangan pasukan khusus atau serangan rudal.
Namun demikian, teka-teki penyebab hancurnya kapal perang Orsk (148) militer Rusia mulai terkuak. Dilansir VIVA Militer dari Naval News, Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU) diduga menggunakan rudal balistik jarak pendek OTR-21 Tochka.
Perlu diketahui, rudal balistik jara pendek OTR-21 Tochka memiliki hulu ledak nuklir dengan kekuatan 100 kiloton. Rudal ini memiliki daya jangkau maksimal sejauh 70 kilometer dengan kecepatan 1,8 kilometer per detik (5,3 mach).
Dalam data yang dikutip VIVA Militer dari Global Security, militer Ukraina memiliki 90 unit rudal OTR-21 Tochka atau yang disebut Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) sebagai SS-21. Rudal OTR-21 Tockha sendiri dibuat oleh Uni Soviet di era Perang Dingin, dan mulai memasuki masa dinas militer para 1976.