Gawat, 15 Ribu Pasukan Belarus Siaga Gempur Ukraina
- aljazeera.com
VIVA – Dinas Keamanan Ukraina (SBU) mengungkap kemungkinan militer Rusia akan mendapat dukungan dari pasukan Angkatan Bersenjata Belarus, dalam invasi ke Ukraina. Belarus disebut tengah mencari dalih untuk membenarkan serangan ke Ukraina.
Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari CNN, perwira tinggi militer Ukraina yang juga seorang pejabat SBU, Mayor Jenderal Victor Yagun, membongkar data jumlah pasukan Belarus yang akan dikerahkan ke Ukraina.
Diungkap Yagun, militer Belarus sudah menyiagakan sekitar 10.000 hingga 15.000 personel yang sewaktu-waktu bisa menerobos perbatasan kedua negara.
Lebih lanjut Yagun menjelaskan, 5.000 personel disiapkan dalam formasi awal serangan ke Ukraina. Sementara itu, 10.000 prajurit lainnya akan berperan sebagai pasukan cadangan.
Dengan jumlah tersebut, Yagun meyakini bahwa militer Belarus akan mengerahkan pasukannya ke Ukraina dalam tiga gelombang.
"Jelas mereka sudah menyiapkan formasi pertama, lima batalyon taktis. Ini sekutar 5.000 pasukan militer yang bisa melintasi perbatasan kapan pun. Dan hampur sama, mereka juga memiliki cadangan sekitar 5.000 orang" ucap Yagun.
"Jumlah pasukan cadangan disiapkan untuk apa yang disebut sebagai gelombang ketiga pengerahan. Secara keseluruhan, ini adalah 10.000 hingga 15.000 tentara yang bisa mereka kirim ke Ukraina," katanya.
Seperti yang diketahui, Belarus adalah salah satu negara sekutu Rusia. Belarus juga merupakan satu dari enam anggota Organisasi Traktat Keamanan Bersama (CSTO), yang dibentuk oleh Rusia pada 14 Februari 1992.