Militer Yaman Ngamuk, Kerajaan Arab Saudi Dibombardir Rudal Balistik

VIVA –  Basis militer Kerajaan Arab Saudi di Provinsi Jizan dilaporkan telah diserang dan dibombardir dengan menggunakan peluru kendali (rudal) balistik oleh militer Yaman.

Berdasarkan informasi yang diterima VIVA Militer, Jumat 22 Oktober 2021, penyerangan terjadi pada Rabu waktu setempat. Setidaknya ada lima rudal balistik sekaligus yang menghantam markas militer Arab Saudi, Kamp Abu Arish di Provinsi Jizan.

Pihak militer Yaman melalui juru bicaranya, Brigadir Jenderal Yahya Saree menyatakan rudal balistik ditembakan pasukannya dalam operasi khusus dengan target kamp Jizan.

Brigjen Yahya mengklaim, serangan rudal balistik menewaskan belasan tentara Kerajaan Arab Saudi.

"Operasi ini menyebabkan kematian dan melukai lebih dari 35 orang Saudi, termasuk perwira dan pilot helikopter Apache, menurut informasi intelijen," kata Brigjen Yahya.

Menurut Brigjen Yahya, serangan rudal menyebabkan markas militer Arab Saudi itu hancur, tak cuma membunuh tentara, ledakan rudal juga menghancurkan gudang senjata dan pangkalan helikopter serbu Apache.

Brigjen Yahya menyatakan, operasi khusus dilancarkan sebagai wujud kemarahan militer Yaman dan pembalasan atas serangan udara yang dilakukan militer Arab Saudi ke Yaman.



VIVA Militer: Brigjen Yahya.

Photo :

"Ini datang sebagai pembalasan atas kejahatan agresi, serangan terus menerus, dan pengepungan yang tidak adil di negara kita. Semakin negara-negara agresi melanjutkan eskalasi udara mereka, berlanjutnya penganiayaan, penindasan dan pengepungan, konsekuensinya akan mengerikan pada mereka serta serangan kami akan menyakitkan, menyiksa dan luas," kata Yahya.

Sementara itu, pihak Kementerian Pertahanan Kerajaan Arab Saudi menyatakan, pasukannya berhasil mencegat rudal-rudal yang ditembakkan ke Jizan. Namun, tak menyebutkan dampak dari serangan itu.

"Pertahanan Saudi mencegat dan menghancurkan rudal balistik yang diluncurkan oleh milisi menuju Kota Jizan," dalam keterangan resmi Kemhan Kerajaan Arab Saudi.

Perlu diketahui, Provinsi Jizan merupakan salah satu kota yang berada tak jauh dari perbatasan Yaman, kota ini berada di barat daya Riyadh, tepatnya dekat laut merah,

Baca: Pilot Tempur TNI Bawa F16 Tembus Langit Samudera Hindia

Halaman Selanjutnya

"Ini datang sebagai pembalasan atas kejahatan agresi, serangan terus menerus, dan pengepungan yang tidak adil di negara kita. Semakin negara-negara agresi melanjutkan eskalasi udara mereka, berlanjutnya penganiayaan, penindasan dan pengepungan, konsekuensinya akan mengerikan pada mereka serta serangan kami akan menyakitkan, menyiksa dan luas," kata Yahya.