Negeri Islam Runtuh Dedengkot Taliban Bernyawa Rp72 M Muncul di Masjid

VIVA Militer: K H
Sumber :

VIVA – Ternyata ada fakta menarik dalam keberhasilan pasukan Taliban meruntuhkan kejayaan negeri Republik Islam Afghanistan.

Setelah Taliban merebut kekuasaan secara paksa melalui kekerasan bersenjata, banyak tokoh dunia yang selama ini raib, kini mendadak muncul di negeri bersejarah itu.

Salah satu yang menjadi sorotan dunia ialah tokoh sekaligus dedengkot Taliban, yaitu Khalil Haqqani.

Pria tua berjanggut tebal ini bukan orang sembarangan, dia merupakan gembong teroris dunia paling dicari militer dunia terutama oleh militer Amerika Serikat.

Dari catatan VIVA Militer, Haqqani telah ditetapkan Amerika Serikat sebagai teroris karena peran pentingnya dalam mendanai aktivitas pasukan Taliban.

Bahkan saking gregetannya sama sosok pria yang satu ini, Amerika sampai-sampai berani menyiapkan uang dalam jumlah sangat besar untuk orang yang bisa memberikan informasi keberadaan Haqqani.

 Tak tanggung-tanggung, Amerika menghargai nyawa Haqqani senilai 5 juta Dollar AS atau sekitar Rp72 miliar.

Sejak ditetapkan sebagai buronan oleh Amerika pada 2011, Haqqani mendadak raib. Tak ada yang mengetahui keberadaannya.

Jenderal Yahya Saree: Rudal Houthi Hantam Kapal Induk Nuklir Amerika

Lalu setelah 10 tahun menghilang, Haqqani mendadak muncul di hadapan pasukan Taliban di sebuah masjid di Ibukota Kabul.

Haqqani tampak baik-baik saja, tubuhnya juga fit, terbukti dengan lantangnya di dalam masjid dia masih mampu berkoar-koar memberikan doktrin-doktrin perang.

Kisah Pilu Amanda Tentara Cantik Dibunuh saat Hamil, Pelaku Ditangkap Setelah 23 Tahun

Dan walau sudah muncul di hadapan publik, tak ada seorang pun dari pihak Amerika yang menyentuh apalagi meringkusnya.

Haqqani tak cuma dikenal sebagai dedengkot Taliban. Namun juga petinggi Al-Qaeda.

Mengerikan, Muncul Lagi Setelah 21 Tahun Pembom Siluman B-2 Spirit Amerika Bombardir Yaman
VIVA Militer: Pasukan Amerika Serikat (AS) di Suriah

Trump Tarik Pasukan Amerika dari Suriah, Israel Jiper

Rusia sudah ambil langkah ini lebih dulu.

img_title
VIVA.co.id
31 Januari 2025