Gawat, Kapal Perang Amerika Ketahuan Intai Latihan Militer China
- Global Times
VIVA – Kementerian Pertahanan Republik Rakyat China mengeluarkan pernyataan keras setelah mengetahui ada aktivitas mata-mata militer Amerika Serikat (AS). Adalah kapal perusak Angkatan Laut AS (US Navy), USS Mustin (DDG-89) yang ketahuan mengintai latihan militer China.
Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari China Global Television Network (CGTN), Kementerian Pertahanan China memastikan pihaknya mengetahui keberadaan kapal perusak USS Mustin, di Laut China Selatan.
Kapal perusak USS Mustin disebut berada di wilayah perairan China untuk melakukan pengintaian ketat terhadap latihan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA). Hal tersebut disampaikan langsung oleh Juru Bicara Kementerian Pertahanan China, Kolonel Wu Qian.
Diungkap Wu, kapal perusak USS Mustin memata-matai proses latihan formasi kapal induk Liaoning yang digelar Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAN).
- South China Morning Post (SCMP)
Dengan tegas Wu memperingatkan agar kapal perang Angkatan Laut Amerika Serikat itu segera keluar dari wilayah perairan China. Sebab jika tidak, bukan tak mungkin armada tempur Angkatan Laut China akan mengambil langkah represif untuk mengamankan posisinya.
Misi pengintaian yang dilakukan oleh kapal perusak USS Mustin berlangsung sejak awal April 2021. Menurut laporan lain yang dikutip VIVA Militer dari Global Times, militer China sudah menggelar latihan tempur di Laut China Selatan.
Selain mengerahkan kapal induk Liaoning, sejumlah kapal perang Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China juga ikut serta dalam latihan tersebut.
Tercatat, ada kapal perusak Type 055 Nanchang, kapal perusak Type 052D Chengdu dan Type 052D Taiyuan, kapal fregar Type 054A Huanggang, dan kapal suplai Type 091 Hulunhu, yang mengawal kapal induk Liaoning.
Bursa Asia Fluktuatif saat Investor Tunggu Data Penting dari China dan Jepang Pekan Ini
Bursa Asia-Pasifik bergerak beragam pada pembukaan pasar, Senin (18/11/2024). Para investor menantikan laporan China terkait suku bunga acuan dan data inflasi Jepang.
