Sersan Dokhoyan, Pembunuh yang Dipuja Bak Dewa Armenia

VIVA Militer: Tentara Pasukan Pertahanan Artsakh, Sersan Harutyun Dokhoyan
Sumber :
  • Twitter/@Karabakh_MoD

VIVA – Datang ke sebuah acara televisi saluran resmi pemerintah Armenia untuk wawancara, Sersan Harutyun Dokhoyan tampak mengenakan pembebat tangan akibat cedera yang dialaminya. Nama Dokhoyan tengah mencuat, setelah dikabarkan mampu menghancurkan sejumlah unit kendaraan lapis baja Angkatan Bersenjata Azerbaijan.

Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh Diduga karena Serangan Rudal Rusia

Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari Armen Radio, Dokhoyan mengalami luka tembak dalam Perang Armenia-Azerbaijan. Dokhoyan sendiri merupakan anggota sebuah kesatuan Pasukan Pertahanan Artsakh (Nagorno-Karabakh), yang mendukung militer Armenia dalam perang.

Sementara itu, dalam pernyataan resmi Kementerian Pertahanan Artsakh, Dokhoyan disebut mampu menghancurkan lima unit tank Azerbaijan seorang diri. Tak hanya itu, Dokhoyan yang tak disebutkan identitasnya secara detail juga berhasil melumpuhkan satu kendaraan tempur dan satu sistem peluncur multi-roket TOS-1 Azerbaijan.

Azerbaijan Airlines Plane Crashes in Kazakhstan, Killing 38

Tak hanya itu, Dokhoyan juga dipastikan telah menghabisi sejumlah nyawa tentara Azerbaijan. Sayangnya, berapa orang tentara Azerbaijan yang telah dibunuh Dokhoyan belum diketahui jumlahnya.

Ada Lubang Besar di Ekor Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh di Kazakhstan, Bekas Ditembak?

"Berkenalan dengan Harutyun Dokhoyan, prajurit Pasukan Pertahanan #Artsakh pemberani. Dia menghancurkan 5 tank, 1 kendaran lapis baja, dan 1 TOS sistem peluncur roker #Azerbaijan sejak agresi 27 September," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Artsakh di akun Twitter resminya.

Setelah lebih dari sepekan menjalani masa pemulikan luka tembak yang dialaminya, Dokhoyan sepertinya sudah kembali ke garis depan medan pertempuran. Sebab saat melakukan wawancara dengan saluran televisi resmi Armenia, Dokhoyan berjanji akan kembali bertempur setelah lukanya sembuh.

"Saya akan kembali ke garis depan pertempuran setelah pulih dari cedera, untuk memberikan lebih banyak kerugian kepada musuh," ujar Dokhoyan dikutip VIVA Militer dari Armenia.in.

Sedikitnya 38 orang tewas dalam kecelakaan pesawat Azerbaijan Airlines (Azal) di dekat kota Aktau, Kazakhstan, pada Rabu, 25 Desember 2024.

Sistem Rudal Pantsir Milik Rusia Lumpuhkan Komunikasi Pesawat Azerbaijan, Menurut Media

Pejabat senior pemerintah Azerbaijan mengonfirmasi kabar yang beredar terkait kemungkinan pesawat Azerbaijan Airlines yang jatuh di Kazakhstan karena misil Rusia.

img_title
VIVA.co.id
27 Desember 2024