Gawat, Rencana Pasukan Armenia Serang Pipa Gas Azerbaijan Terbongkar
- Trend.az
VIVA – Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev, kembali menebar ancaman kepada Armenia. Pernyataan keras keluar dari mulut Aliyev setelah mengetahui rencana pasukan Angkatan Bersenjata Armenia untuk menyerang pipa gas alam Azerbaijan.
Menurut laporan Reuters yang dikutip VIVA Militer, Aliyev mendapatkan laporan jika pasukan militer Armenia tengah menyusun rencana serangan ke pipa gas Azerbaijan di wilayah Nagorno-Karabakh. Aliyev pun murka setelah mengetahui laporan itu. Tak segan, Aliyev mengancam Armenia akan memberikan tindakan keras jika berani menyerang pipa gas milik negara.
Aliyev juga menjelaskan pentingnya pipa gas TANAP (Trans-Anatolian Natural Gas Pipeline) bagi Eropa. TANAP sendiri merupakan jaringan pipa gas raksasa yang menghubungkan ladang gas Shah Deniz di Azerbaijan ke Eropa, melalui jaringan pipa gas Kaukasus Selatan dan Jaringan Pipa Trans Adriatic.
Jika TANAP sampai diserang, maka bukan cuma Azerbaijan yang akan mengambil tindakan tegas terhadap Armenia. Turki dan sejumlah negara Eropa lainnya akan bergerak untuk berhadapan dengan Armenia.
"Armenia mencoba menyerang dan mengambil kendali jaringan pipa (gas) kami. Jika Armenia mencoba untuk mengambil alih jaringan pipa di sana, saya bisa mengatakan bahwa hasilnya akan sangat buruk bagi mereka," ujar Aliyev.
"Negara-negara Eropa akan memulai mengirimkan gas melalui TANAP pada 2021 juga jadi peringatan untuk Armenia. TANAP bukan proyek eksklusif Azerbaijan, ada banyak pemangku kepentingan. Proyek ini sangat penting bagi keamanan energi Eropa. Itu mengapa kami semua harus mencegah ancaman yang mengarah ke jaringan pipa ini," katanya.
Perang Armenia-Azerbaijan masih terus berlangsung hingga saat ini. Padahal, kedua negara diwakili menteri pertahanannya masing-masing telah mencapai kesepakatan gencatan senjata dalam perundingan di Moskow, Rusia.
Baca juga: Ratusan Tentara Bayaran Turki Mati Dibantai Pasukan Rusia